Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
POLISI terus mengusut kasus pembunuhan terhadap perempuan berinisial FD, 44, di kawasan Apartemen Central Park, Tanjung Duren, Jakarta Barat. Pria berinisial AH, 26, telah ditetapkan sebagai tersangka.
"Kalau ada arah gangguan kejiwaan, kita akan melakukan pengecekan secara medis minggu ini," kata Kapolsek Tanjung Duren Kompol Muharam Wibisono saat dihubungi, Kamis, (28/9).
Muharam mengatakan AH memiliki perilaku aneh. Hal itu berdasarkan keterangan saksi-saksi yang dimintai keterangan termasuk keluarga dan orang tua pelaku.
Baca juga : Pengusutan Tewasnya Anak Perwira TNI di Halim Dipastikan Berbasis Ilmiah
"Mereka juga melihat perilaku tidak wajar ditanya mau ke mana jawabannya tidak relevan," papar dia.
Baca juga : Pelaku Penusukan di Lobi Mall Central Park Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana
Muharam menyebut AH sudah beberapa kali datang ke lokasi kejadian. Satpam yang bertugas di sana selalu bertanya tujuan AH namun responnya dinilai aneh.
"Ditanya apa jawabannya tidak sinkron, makanya arahnya si satpam ini (menilai AH) ada gangguan kejiwaan," ujar dia.
Wanita berinisial FD, 44, menjadi korban pembunuhan oleh seorang pria berinisial AH, 26. Peristiwa itu terjadi di kawasan Apartemen Central Park, Tanjung Duren, Jakarta Barat, Selasa pagi, (26/9)
"Itu pembunuhan. Kejadian tadi pagi sekitar jam 07.00 pagi kita dapat laporan ada penusukan," kata Muharam di Jakarta, Selasa, 26 September 2023.
Muharam mengatakan korban tewas seketika di tempat kejadian perkara (TKP) setelah disayat di bagian leher. Ia mengklaim bahwa pelaku pembunuhan itu diamankan tak lama setelah kejadian. (MGN/Z-8)
Kemudian, terdakwa menghampiri korban untuk meminta sebatang rokok dan dijawab korban tidak ada.
PELAKU AS, 21, membunuh atasannya yang merupakan bos sembako berinisial ALS, 64, di Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, karena tersinggung dengan perkataan korban.
POLISI mengungkap motif di balik pembunuhan tragis yang terjadi di Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Pelaku dan barang bukti telah dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan pemeriksaan intensif terkait motif dari kejahatan tersebut.
POLISI menangkap pelaku pembunuhan terhadap bos sembako berinisial AS, 64, di Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Polisi masih menyelidiki penemuan mayat pemilik toko sembako berinisial AS, berusia 64 tahun, di kawasan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved