Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PERKUMPULAN Kinologi Indonesia (Perkin) Jaya kembali menggelar kontes anjing dalam tajuk Perkin Jaya All Breed Dog Show 2023. Acara ini berlangsung di Jeep Station Indonesia (JSI) Resort, Bogor, 16-17 September 2023.
Anjing yang mengikuti kontes ini adalah dari berbagai trah anjing yang populer di Indonesia dan luar negeri. Ukurannya beragam mulai besar, sedang, hingga kecil.
Anjing-anjing itu milik peserta kompetisi yang datang dari dari berbagai kota seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Surabaya, dan lainnya.
Baca juga: K-Pet Food Festival Curi Perhatian Pemilik Anjing dan Kucing
"Acara ini sudah rutin terselenggara setiap tahunnya. Pesertanya hanya trah-trah yang diakui FCI (Federasi Internasional Kinologi) melalui perwakilannya di Indonesia, yaitu Perkin," kata Ketua Umum Perkin Jaya Danar Faisal Herlambang, dalam keterangan resmi yang diterima, Minggu (17/9).
Salah satu kontes yang dipertandingkan adalah kecantikan. Bak kontes kecantikan pada manusia, juri juga melakukan penilaian meliputi attitude dan kepintaran anjing.
Baca juga: Mimpi Digigit Anjing? Ini Pengertiannya Menurut Islam dan Primbon Jawa
"Kontes untuk kecantikan, itu yang ikut ada anjing-anjing seperti Siberian Husky, Corgi, Border Collie, Bichon Frise, Jack-Russell Terrier, dan masih banyak lagi," ujar Danar Faisal atau yang akrab disapa Oboy.
“Potongan bulu anjing juga sangat penting selain mebuat anjing menjadi lebih cantik dan juga dapat membuat bulu anjing lebih sehat sam kuat, karena bulu- bulu matinya terangkat, jadi kita juga ada grooming competition dan penilaiannya itu seperti kerapihan, ketelitian, dan kreativitas>"
"Selain itu, ada penilaian misalnya anjing itu ketika masuk ke arena dia happy enggak. Ketika dia dipegang juri, wajahnya happy enggak. Kontes ini kan subjektivitas juga, ya. Kalau misal dia bisa bikin juri happy lihat dia, bikin jatuh cinta, bisa menang juga."
Selain kecantikan adalah kontes ketahanan dan ketangkasan fisik. Anjing-anjing yang mengikuti kategori ini adalah pekerja dengan trah-trah seperti Doberman, Rottweiler, Cane Corso, dan Boxer.
"Anjing pekerja itu kontesnya lebih melihat ketahanan dan ketangkasan fisik mereka. Jadi, ketika lari itu bukan hanya disuruh lari, tapi dilihat larinya passionate enggak, terus ketahanannya fisiknya ketika lari dan sebagainya," tambah Danar Faisal.
Tak hanya anjing peliharaannya, kontes kali ini juga mempertandingankan para pemiliknya, yakni sebagai groomer. Peran groomer rupanya tak kalah penting dalam membuat rupa anjing agar menjadi lebih cantik.
"Potongan rambut anjing itu penting juga supaya dia bisa terlihat lebih cantik, lebih lucu, lebih nyaman dipandang. Jadi, kita juga ada grooming competition, dan penilaiannya itu seperti kreativitas para groomer, ketelitian mereka, kerapihan, dan sebagainya," ujarnya.
Lebih lanjut, Danar Faisal mengatakan bahwa tidak ada spesifik jenis anjing spesial yang datang di luar negeri.
"Hampir didatangkan dari seluruh benua, karena sudah tidak lazim kompetitor dari luar negri ingin bersaing dengan anjing-anjing di Indonesia yang memiliki kualitas yang istimewa sesuai dengan standart international," ujar pria berusia 37 tahun tersebut.
Perkin pertama kali di didirikan oleh penggemar anjing trah di kota Sukabumo, Jawa Barat pada tanggal 17 Maret 1922
"Dulu namanya Nederlansch Indksche Kinologi Bereeninving atau disingkat menjadi N.I.K.V. yang pada saat itu berkedudukan di Sukabumi dan disahkan sebagai Badan Hukum oleh Pemerintahan Hindia Belanda, sesuai dengan daftar keputusannya pada tanggal 22 Juni 1922 dengan Nomor 79," ungkap Danar Faisal.
"Perkin dibentuk dengan tujuan untuk menghimpun para pecinta anjing agar memiliki sarana untuk mengembangkan pengetahuan yang bermanfaat untuk dunia perkinologian Indonesia." (Z-10)
PT Bank Negara Indonesia (BNI) menghadirkan pengalaman berbeda bagi para pengunjung International BNI Java Jazz Festival 2025 melalui aktivitas wondr Treasure Hunt.
Festival kali ini diselenggarakan pada 25 Mei 2025 di Sarinah Thamrin, Jakarta dan juga dalam rangka memperingati Hari Jamu Nasional yang jatuh pada 27 Mei 2025.
Selain pameran seni, kegiatan ini juga meliputi lokakarya, pasar kreator, permainan, dan kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan karakter favorit anak-anak.
Pagelaran Suadesa Festival 2025 di Karangrejo, Magelang, Jawa Ttengah, membawa berkah bagi pelaku UMKM lokal.
Kabupaten Padang Pariaman menggelar Festival Juadah 2025 sekaligus dalam rangka membangkitkan gairah UMKM di daerah tersebut.
KABUPATEN Temanggung bersiap menyambut festival Temanggung Sepekan 2025 yang akan digelar selama lima hari mulai tanggal 9 hingga 13 Juli 2025 di Kledung Park
SAAT ini, masyarakat semakin sadar dengan pentingnya kesehatan hewan peliharaan. Mulai dari perawatan suplemen, cek kesehatan ke dokter hewan, hingga penyediaan produk-produk perawatan.
Penelitian global terbaru yang dilakukan Asics menunjukkan bahwa 65% pemilik anjing menyatakan bahwa anjing mereka adalah motivator utama untuk tetap aktif bergerak.
Di dunia anjing trah Bichon Frise internasional, nama Indonesia kini semakin diperhitungkan berkat prestasi gemilang dari tiga bersaudara: Conor, Camellia, dan Apple.
Ratusan pecinta kucing dan anjing untuk saling berbagi pengetahuan, pengalaman soal pemberian nutrisi yang sesuai.
Dalam akun IG tersebut, masih ada anjing yang ditangkap dan dibantai hingga mati tanpa alasan yang jelas.
Cleofest dan Roccomunity mengajak komunitas pecinta kucing dan anjing untuk berkumpul, berbagi pengalaman, serta merayakan ikatan yang unik antara manusia dan hewan kesayangan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved