Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SUKU Dinas Perhubungan Jakarta Pusat telah menertibkan parkir liar di depan pintu masuk Masjid Istiqlal, Jakarta. Kepala Sudin Perhubungan Jakarta Pusat, Wildan, mengatakan, segera setelah adanya laporan masyarakat, pihaknya dengan unsur tiga pilar menertibkan parkir liar tersebut.
"Sudah ditertibkan," ungkap Wildan saat dikonfirmasi, Selasa (16/5).
Sebelumnya, viral di media sosial video rekaman yang memperlihatkan parkir liar di depan pintu Al Fattah, Masjid Istiqlal. Dalam video itu disebutkan tarif yang berlaku untuk sepeda motor adalah Rp10 ribu.
Wildan menegaskan, area itu kini steril dari parkir liar dan telah dijaga petugas. Sementara itu, untuk juru parkir yang diduga preman pengelola parkir liar itu telah diamankan oleh kepolisian.
Baca juga: Polisi Bahas Keluhan Warga Diminta Uang Parkir Rp10 Ribu di Istiqlal
"Premannya ditangani Polsek," ujarnya tanpa menyebut Polsek mana yang menangani.
Dihubungi terpisah, Kepala UP Parkie Dishub DKI Aji Kusambarto mengatakan fasilitas parkir resmi sebenarnya sudah disediakan pihak masjid.
Baca juga: Wapres Ma'ruf Amin Salat Id di Masjid Istiqlal
Namun demikian, masih ada pengunjung yang enggan memarkirkan kendaraannya di dalam area parkir masjid dan menjadi celah adanya parkir liar.
Ia pun mendukung penuh penindakan terhadap parkir liar tersebut. "Kita taruh pengawas. Jajaran Sudinhub Jakpus dan kita lakukan pengawasan di situ," tuturnya. (Z-6)
Pembentukan BUMD juga lebih efektif dalam mengentaskan permasalahan parkir liar yang masih menjamur di Jakarta.
Parkir liat tidak bisa dipandang semata sebagai isu ketertiban, melainkan juga berkaitan dengan aspek sosial, keamanan, dan kenyamanan masyarakat secara luas.
Pendapatan dari parkir di Jakarta bisa menambah pendapatan asli daerah (PAD) yang nantinya akan kembali untuk pelayanan masyarakat.
Aksi pungli dan parkir liar di Pasar Induk Kramat Jati itu meresahkan para pedagang dan pengunjung pasar.
Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Hardiyanto Kenneth, bahkan mengusulkan agar Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung membubarkan Unit Pengelola (UP) Perparkiran
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved