Kamis 16 Maret 2023, 19:43 WIB

Heru Klaim Tambah 267 Taman Baru Sepanjang 6 Bulan Memimpin Jakarta

Putri Anisa Yuliani | Megapolitan
Heru Klaim Tambah 267 Taman Baru Sepanjang 6 Bulan Memimpin Jakarta

ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/rwa.
Sejumlah bocah bermain wahana di Ruang Terbuka Hijau yang berada di Taman Sambas, Panglima Polim, Jakarta.

 

KURANG kurang lebih enam bulan di bawah kepemimpinan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, Pemprov DKI Jakarta memetakan dan menata kawasan kurang terawat di setiap kelurahan, yang kemudian disebut sebagai kawasan unggulan.

Sehingga, bertambah 267 taman baru sesuai dengan jumlah kelurahan yang ada di Jakarta. Heru menyebut, jumlah ini akan terus bertambah.

“Terdapat sejumlah lahan yang merupakan aset milik pemerintah daerah. Kemudian, saya meminta kawasan tersebut untuk dilakukan perawatan yang intensif menjadi kawasan unggulan, sehingga kembali tertata dengan baik. Ini adalah gotong royong lintas perangkat daerah. Lurah, camat, wali kota, dan suku dinas terkait saling membantu untuk mewujudkan kawasan unggulan ini. Selain kota kita semakin hijau, juga bisa diberdayakan untuk program ketahanan pangan bagi warga Jakarta,” jelas Heru dalam keterangan resmi, Kamis (16/3).

Baca juga: Tak Kunjung Dapat Hunian, Warga Kampung Bayam Banding Administratif

Tak hanya itu, penataan kawasan menjadi lahan hijau juga dilakukan di berbagai titik bekerja sama dengan Pemerintah Pusat, meliputi Kementerian dan unsur TNI/POLRI, di antaranya penanaman pohon di kolong tol Becakayu, Jakarta Timur, yang tidak hanya dimanfaatkan untuk area hijau dan program ketahanan pangan, tetapi juga untuk menjaga mutu air baku.

Kemudian, di sisi tol Bandara Soekarno Hatta, kawasan pergudangan Pluit, Jakarta Utara, sebagai penataan menjelang KTT ASEAN 2023.

Baca juga: Anies Baswedan Bangun 444 Taman Selama Menjabat Gubernur

Kepala Sekretariat Presiden itu menambahkan, Pemprov DKI Jakarta bersinergi dengan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) untuk mengidentifikasi permasalahan lahan dan tata ruang di Jakarta.

Heru menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta akan menggencarkan Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (GEMAPATAS) Satu Juta Patok Serentak, yang merupakan program nasional dari Kementerian ATR/BPN, sebagai upaya sosialisasi dan edukasi terhadap warga, sehingga mampu meminimalkan masalah sengketa tanah serta memberantas mafia tanah.

Baca juga: Anies Baswedan: 92% Penduduk Jakarta Tinggal Dekat Taman

“Harapannya, kerja sama antara Pemprov DKI Jakarta bersama Kementerian ATR/BPN mampu mewujudkan kepatuhan hukum dalam urusan pertanahan. Kami akan terus sosialisasikan dan mengedukasi warga Jakarta untuk peduli terhadap batas kepemilikan tanah, sehingga nantinya warga melakukan pengurusan sertifikat guna menghindari sengketa di kemudian hari,” tuturnya.

Sebagai upaya percepatan sertifikasi aset tanah milik pemerintah daerah, Pemprov DKI Jakarta kini tak lagi manual dalam melakukan pensertifikatan, melainkan berbasis sistem.

Pembangunan sistem e-pensertifikatan aset tanah atau yang diberi nama SiAmanah (Sistem Informasi Aplikasi Pengamanan Aset Tanah) dilakukan untuk memudahkan pengusulan sertifikasi yang terintegrasi dalam aplikasi Jakarta Satu milik Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan DKI Jakarta. Sistem ini juga sebagai bentuk pengamanan secara hukum, sehingga aset daerah terlindungi. (Put/Z-7)

Baca Juga

MI/Irfan

Polisi Tangkap Delapan Remaja yang Mau Tawuran

👤MEdiaindonesia.com 🕔Rabu 29 Maret 2023, 08:10 WIB
Polres Metro Jakarta Barat menangkap delapan remaja yang hendak tawuran di kawasan Jalan Budi Raya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (29/3)...
Dok. Perisai Nusantara

Tingkatkan Kualitas Satpam, Perisai Nusantara dan Polda Metro Jaya akan Gelar Diklat

👤Mediaindonesia.com 🕔Selasa 28 Maret 2023, 23:57 WIB
Gada Pratama merupakan pelatihan dasar wajib bagi calon anggota satpam dengan tujuan menghasilkan Satpam yang memiliki sikap mental...
MI/USMAN ISKANDAR

9 Korban Kebakaran Plumpang Masih Dirawat di RS

👤Putri Anisa Yuliani 🕔Selasa 28 Maret 2023, 23:09 WIB
BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat sebanyak sembilan korban kebakaran Plumpang masih dirawat di rumah sakit...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya