Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
POLISI menyampaikan permintaan maaf terkait kasus kecelakaan yang menewaskan mahasiswa Universitas Indonesia bernama Muhammad Hasya Atallah. Hasya meninggal dunia setelah ditabrak oleh Ajun Komisaris Besar (Purn) Eko Setia Budi Wahono.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menjelaskan kasus kecelakaan yang kini masih mengambang, meski kecelakaan tersebut terjadi pada 6 Oktober 2022. Latif menjelaskan pihaknya awalnya menunggu proses mediasi antara pihak AKB (Purn) Eko dengan keluarga korban. Namun, mediasi tersebut tidak membuahkan hasil.
"Iya, karena kami masih menunggu sebetulnya. Tiba-tiba ada berita viral itu kami juga kaget. Sedangkan katanya mau mediasi, harusnya kan hasil mediasi itu sampaikan ke kami. Inilah, kami mohon maaf juga mungkin ada kesalahan dari kami," kata Latif di Jakarta, Senin (28/11).
Latif mengatakan pihaknya tidak menutupi kasus kecelakaan tersebut. Ia mengatakan kecelakaan yang melibatkan pensiunan Polri itu tidak memengaruhi proses penyelidikan.
"Tentu proses ini tidak ada kami tutup-tutupi. Ini akan kami proses secara detail sekali. Kenapa terlambat? Karena itu, kita ngasih kesempatan untuk mediasi tetapi tiba-tiba viral itu," katanya.
Baca juga: Polisi akan Selidiki Kasus Tabrak Lari Tewaskan Mahasiswa UI
Pihaknya akan melakukan gelar perkara untuk menentukan tindak lanjut dan menentukan tersangka dalam kasus tersebut. "Makanya lagi gelar perkara untuk kita melihat secara utuh. Akan kita lihat hasilnya bagaimana. Kita juga nanti akan mengundang ahli untuk menentukan. Proses ini masih berlanjut. Pertama menentukan kasusnya, baru menetapkan tersangkanya," katanya.
Sebelumnya, mahasiswa Universitas Indonesia (UI) bernama Muhammad Hasya Atallah tewas setelah ditabrak purnawirawan polri di kawasan Jakarta Selatan. Adi menyebut yang menabrak anaknya itu mantan Kapolsek Cilincing Eko Setia Budi Wahono.
"Ya saya bilang benar ada kejadian kecelakaan. Yang menimpa anak saya. Kejadiannya di Srengseng Sawah tanggal 6 Oktober 2022," ujar ayah Muhammad Hasya Atallah, Adi Syaputra, saat dikonfirmasi, Jumat (25/11). (OL-14)
Ketua Unit Kerja Khusus (UKK) Science Techno Park(STP) UI, Chairul Hudaya mengutarakan pihaknya memiliki 10.000 hak kekayaan intelektual yang masih aktif saat ini yang dapat dihilirisasi.
C-Hub atau Connectivity Hub dirancang untuk menjadi pusat dinamis bagi penelitian interdisipliner, pertukaran budaya, dan keunggulan akademik.
Penandatanganan ini merupakan upaya mendukung UI menjadi universitas unggul dan berdampak secara global.
Para konsultan ini sebenarnya memiliki opini-opini, terlebih saat diskusi. Namun, untuk menuangkannya ke dalam bentuk tulisan tetap perlu diasah.
Pemerintah didorong untuk lebih memperhatikan hal tersebut, sebab keberadaan kampus asing dapat menimbulkan risiko keluarnya devisa dalam bidang pendidikan tinggi.
TANTANGAN dalam mengatasi dan melakukan mitigasi bencana di dunia saat ini disebut semakin kompleks. Berbagai isu global seperti perubahan iklim hingga tekanan urbanisasi menjadi pemicunya.
Polda Metro Jaya menyelidiki kasus ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo. Sudah 49 saksi diperiksa
Mutasi merupakan bagian dari dinamika organisasi guna meningkatkan kinerja dan regenerasi di tubuh Polri.
DIREKTORAT Siber Polda Metro Jaya mengungkap kasus illegal access dan pemalsuan dokumen elektronik dengan modus SMS blasting yang dikendalikan warga negara Malaysia
DIREKTORAT Siber Polda Metro Jaya mengungkap kasus illegal access dan pemalsuan dokumen elektronik dengan modus SMS blasting yang mengatasnamakan beberapa bank swasta.
Status laporannya sudah naik ke tahap penyidikan. Minggu lalu, ia pun hadir di Polda Metro Jaya untuk memberikan keterangan sebagai pelapor.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 23.50 WIB. Api membesar cepat, membakar rumah dengan bangunan dua lantai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved