Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KETUA PWNU DKI Jakarta KH Samsul Maarif meminta penggiat media sosial Eko Kuntadhi diproses hukum. Permintaan itu diungkapkan terkait unggahan Eko yang dinilai menghina Ustazah Imaz Fatimatuz Zahra atau yang akrab disapa Ning Imaz dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur.
"Kalau itu sudah masuk ranah penghinaan, kalau bisa diproses hukum. Tapi kalau masih bisa dilakukan proses tabayun itu lebih baik," tegas Sekretaris Umum MUI DKI Jakarta 2010-2013 tersebut, Rabu (14/9).
Kyai Samsul meminta Eko Kuntadhi segera meminta maaf agar kejadian ini tidak berkepanjangan. Menurutnya, permintaan maaf tidak cukup melalui media sosial namun harus datang langsung ke Jawa Timur.
"Kalau ada itikad baik tidak hanya cukup minta maaf karena sudah melebar maka segera silaturahmi. Eko dengan sifat ksatria mau datang ke pondok pesantren minta maaf langsung. Saya kira kyai-kyai di Jawa Timur mau menerima dengan baik," jelas Kyai Samsul.
Eko menuai kecaman dari warga NU setelah mengunggah di akun twitternya terkait ceramah Neng Imaz. Eko dinilai mengomentari ceramah tersebut dengan kata-kata tidak pantas.
Menurut Kyai Samsul, tindakan Eko mencerminkan pribadi yang tidak memahami nilai Pancasila. Hal ini karena Eko sudah menyinggung hak orang lain.
"Kita menghargai perbedaan iya.. kita negara demokrasi iya.. tetapi kita tidak boleh menyinggung hak orang lain serta menyakiti orang lain. Apalagi yang disakiti ini merupakan istri dari tokoh kyai NU di Jawa Timur" jelas Kyai Samsul.
Lebih lanjut Kyai Samsul mengatakan bahwa dalam tradisi Nahdlatul Ulama seorang istri kyai merupakan sosok yang harus dihargai nama baiknya khususnya di Jawa Timur. Sehingga siapapun tidak boleh sembarangan menghina.
Berkaitan dengan ramainya komentar warganet khususnya kalangan Nahdliyin, Kyai Samsul meminta warga NU untuk tidak membalas dengan cacian serupa di media sosial. "Harapannya teman NU tidak membalas cacian karena ada orang yang mencaci kita," imbaunya seraya berharap masalah ini bisa segara diselesaikan agar tidak berlarut-larut. (RO/OL-15)
Melalui platform online seperti Shopee, brand kecantikan lokal semakin berkembang dan memperluas pasar dengan berbagai fitur dan program yang ditawarkan.
Kehadiran anak-anak sebagai kidsfluencer ini rupanya memicu kekhawatiran akan potensi eksploitasi anak
Studi menunjukkan semakin banyak waktu yang dihabiskan remaja di media sosial, semakin besar kemungkinan mereka mengalami perundungan terkait berat badan.
Perubahan ini tidak hanya mencakup penggunaan kata-kata, tetapi juga pada pola komunikasi secara keseluruhan
Slogan pick me mengarah kepada perilaku atau sikap seseorang yang berusaha mendapatkan perhatian dan penerimaan dengan cara menonjolkan diri sebagai pribadi yang berbeda.
BUDAYAWAN Banten Uday Suhada mengecam eksploitasi perempuan Badui yang kini marak dilakukan oleh para konten kreator ke media sosial (medsos).
Pemberian kental manis untuk balita didorong oleh masih tingginya persepsi salah dari orang tua yang menganggap kental manis kandungannya sama dengan susu sapi.
Nahdatul Ulama yang telah memasuki usia ke-101 menekankan komitmen NU terhadap 4 pilar kebangsaan, yang menjadi landasan dalam perjalanan organisasi,
Pengurus baru berkomitmen untuk mengembangkan organisasi dan memperjuangkan kepentingan pelajar NU.
Selain sebagai Mustasyar PCNU, KH Choirul Anam juga aktif di Lembaga Dakwah Pengurus Besar NU.
RATUSAN kyai muda Nahdlatul Ulama (NU) dari berbagai kecamatan di eks Karesidenan Kedu menyatakan dukungan kepada pasangan calon Ahmad Luthfi dan Taj Yasin
Sugi Nur dinilai telah menghina NU di acara dialog di kanal YouTube Munjiat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved