Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
BERBAGAI terobosan terus dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dalam upaya mencegah munculnya radikalisme dan terorisme. Terakhir mereka bersama Kepolisian Federal Jerman (Bundeskriminalamt/BKA) Republik Federal Jerman menyepakati pernyataan bersama tentang penguatan kerja sama penelitian untuk menanggulangi terorisme dan mencegah ekstremisme berbasis kekerasan.
Kepala BNPT, Komjen Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H., mengatakan Indonesia dan Jerman menghadapi tantangan yang sama dalam isu terorisme dan ekstremisme. Dia berharap joint statement dapat menjadi penguat kerangka kerja sama dalam menghadapi kejahatan luar biasa tersebut.
Baca juga: BNPT Perlu Perkuat Kemampuan Penanggulangan Terorisme
"Indonesia dan Jerman menghadapi tantangan yang sama khususnya terorisme dan ekstremisme berbasis kekerasan, saya berharap pernyataan bersama ini dapat memperkuat kerja sama dalam bidang pertukaran informasi dan pengalaman, peningkatan kapasitas personel, serta bidang lainnya," kata Boy Rafli.
Vice President BKA, Michael Kretschmer, terkesan dengan penanggulangan terorisme dan ekstremisme yang dilakukan pemerintah Indonesia. Kretschmer mengapresiasi program deradikalisasi BNPT yang pernah dia kunjungi di Medan dan Lamongan. Hal tersebut mendorong pihaknya untuk merajut kerja sama dengan pemerintah Indonesia, dalam hal ini BNPT, untuk melawan dan mencegah terorisme.
"BKA tertarik dengan kompetensi BNPT dalam mencegah terorisme dan deradikalisasi, oleh karena itu kami senang dapat bekerjasama dalam bidang pertukaran informasi dan penelitian untuk mencegah terorisme," katanya. (RO/A-1)
Pencegahan tidak hanya dilakukan dari sisi keamanan tapi juga harus bisa memanfaatkan teknologi IT
Gubernur Khofifah dan BNPT RI berkomitmen tanamkan moderasi beragama sejak dini di sekolah untuk cegah radikalisme. Jatim perkuat sinergi pusat-daerah.
BADAN Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Komisi XIII DPR RI terus memperkuat upaya pencegahan radikalisme dan terorisme.
EKS narapidana terorisme (napiter) Haris Amir Falah mengungkapkan desa sering menjadi sasaran utama kelompok radikal dalam merekrut anggota baru.
Saat ini kita harus mendukung kebijakan pemerintah dalam memperkuat langkah strategis mengatasi radikalisme.
Program berupa pelatihan kewirausahaan berbasis perempuan ini merupakan wujud women empowerement di sisi lingkup yang lebih luas dan berkelompok.
Pemerintah Indonesia akan meningkatkan perlindungan untuk kepulangan jamaah haji.
KELOMPOK Ahli Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Bidang Kerjasama Internasional Darmansjah Djumala menegaskan pembubaran Jamaah Islamiyah (JI) pantas diapresiasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved