Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
PULUHAN ton sampah di aliran Kali Pesanggrahan, Kota Depok diangkut petugas Sumber Daya Air pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (SDA-DPUPR) Depok.
Kepala Bidang SDA-DPUPR Depok Arga Dharma Tubagus mengatakan sampah yang menumpuk di sepanjang Kali Pesanggrahan sebanyak 44 ton lebih. Puluhan ton sampah tersebut merupakan sampah hulu yang terbawa arus sungai.
Arga mengatakan pihaknya mengerahkan 30 personel dan 4 truk untuk mengangkut dan memindahkan sampah ke tempat pembuangan resmi milik Pemerintah Kota (Pemkot) Depok di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung.
"Kita angkut sampah secara manual. Kita mendorong sampah ke titik tepat di dekat jembatan agar mudah diangkut alat berat, karena tanah di pinggir kali rapuh," kata Arga Rabu (15/6).
Kepala Seksi Operasi dan Pemeliharaan SDA-DPUPR Kota Depok Dodi Sadikin, menambahkan selain Kali Pesanggarahan, pihaknya juga mengangkut sampah dari bantaran kali yang ada di 11 kecamatan.
"Tiap hari kami mengangkut 4 ton sampah dari tiap kecamatan. Kota Depok memiliki 11 kecamatan. Artinya, 44 ton sampah yang menumpuk di bantaran kali di 11 kecamatan kami angkut dan pindahkan ke TPA per hari, " kata dia.
Ia menyebut sampah yang menumpuk tersebut didominasi limbah rumah tangga dan kayu yang terbawa arus. Berbagai upaya dilakukan SDA-DPUPR dalam menjaga kebersihan, sekaligus melancarkan arus sungai. "Kita angkut semua sampah ini agar permukiman penduduk tidak kebanjiran saat hujan."
Terkait realitas masih adanya sampah yang sengaja dibuang di sembarang tempat, seperti kali dan situ, Pemkot Depok meminta masyarakat untuk menghentikan hal tersebut.
"Masyarakat harus semakin sadar bahwa membuang sampah ke kali bisa menimbulkan banjir," tandasnya. (J-2)
Lurah Sukamaju Baru Nurhadi mengatakan pihak Kelurahan bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas telah memanggil kedua pihak.
Tanah longsor di Sukamaju Baru dan Harjamukti timbul karena air hujan yang meresap ke dalam tanah sehingga memicu pergerakan tanah.
Perpanjangan pemutihan pajak kendaraan tersebut diberlakukan mengingat antrean masyarakat yang masih terjadi
Ketentuan itu tidak berlaku jika penyebab meninggal karena terlibat aksi kriminal, terkena HIV/AIDS, dan bunuh diri.
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Depok mengalokasikan anggaran Rp50 miliar untuk merenovasi bangunan 2 Sekolah Menengah Pertama Negeri atau SMPN.
SEKOLAH swasta di Kota Depok, yang mengajukan program sekolah swasta gratis tahun ajaran 2025 terus bertambah. Saat ini sudah ada 44 sekolah swasta yang mendaftar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved