Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Wagub Jamin Hewan Ternak Sudah Disortir saat Masuk Jakarta

Putri Anisa Yuliani
09/6/2022 17:14
Wagub Jamin Hewan Ternak Sudah Disortir saat Masuk Jakarta
Petugas kepolisian menanyakan sertifikat sehat hewan ternak saat melintasi wilayah perbatasan antar wilayah untuk menekan PMK(MI/Heri Susetyo)

PEMPROV DKI Jakarta tidak mengikuti langkah pemerintah daerah lainnya yang membentuk satgas khusus untuk menangani penularan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menjelaskan, pihaknya sudah memiliki langkah lain guna mengantisipasi penularan PMK yakni dengan menyortir hewan ternak yang masuk ke Jakarta dari luar daerah. Jakarta memang masih membutuhkan pasokan hewan ternak maupun daging sapi dari luar karena tak mampu menjadi produsen.

Bentuk penyortiran yang dilakukan adalah mengkarantina hewan ternak selama 14 hari begitu tiba dari luar daerah. Selama 14 hari, hewan ternak tersebut akan diawasi dan dipantau petugas.

"Ya nanti itu Dinas KPKP (Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian) DKI yang mengatur. Salah satu cara kita memastikan produk yang masuk ke Jakarta juga melalui proses itu juga sudah disortir ya," jelas Riza di Balai Kota, Rabu (8/6).

Ia juga sudah melakukan rapat koordinasi dengan Dinas KPKP dan BUMD PD Dharma Jaya untuk ketersediaan dan keamanan hewan ternak menjelang Hari Raya Idul Adha.

"Sudah saya rapatkan juga, sudah dipanggil, dikasih tahu berapa bulan sebelumnya. Saat informasinya sudah ada. Kami memastikan semua produk daging khususnya sapi itu melalui proses yang aman," ujarnya.

Sementara itu, sebelumnya Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta Suharini Eliawati mengatakan, kebutuhan hewan ternak di Jakarta pada Hari Raya Idul Kurban bisa mencapai 63 ribu ekor. Pihaknya pun bekerja sama dengan beberapa daerah untuk memastikan pasokan hewan ternak untuk kurban warga aman serta terjamin kesehatannya.

"Untuk PD Dharma Jaya sudah MOU dengan Pemkab Blora. Pemkab Blora akan kirim 200 ekor sapi. Lalu juga dengan NTT sudah ada kesepakatan untuk pengiriman hewan ternak. Kesehatannya semua dijamin. Kami juga punya tanggung jawab moral ya untuk menyediakan hewan dan memastikan hewan itu sehat," tegasnya. (OL-13)

Baca Juga: Polisi Dalami Unsur Pidana Pria Bermesraan dengan Sesama Jenis di Kafe WOW



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya