Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
DUA tahun sejak pandemi covid-19, Jakarta Fair Kemayoran kembali akan dilaksanakan dalam rangka Hari Ulang Tahun Kota Jakarta ke 495.
Event Pameran Terbesar di kawasan Asia Tenggara ini digelar selama 39 hari, mulai tanggal 9 Juni sampai 17 Juli 2022.
Penyelenggaraan kali ini merupakan yang ke 53 kalinya sejak pertama diselenggarakan tahun 1968.
"Setelah sempat tertunda selama dua tahun akibat pandemi covid 19, ajang ini dapat kembali dimanfaatkan oleh para pelaku usaha untuk turut andil menjadikan momentum bangkitnya perekonomian Nasional," ujar Ralph Scheunemann, Direktur Pemasaran Jakarta International Expo (JIExpo), di Gedung Niaga JIExpo, Kemayoran Jakarta, Senin (6/6).
Baca juga: Perluasan Ganjil Genap, Transjakarta Sesuaikan Sejumlah Rute
Jakarta Fair Kemayoran adalah arena festival dan pameran perdagangan terbesar yang merupakan etalase ajang promosi berbagai produk unggulan.
Penyelenggaraan Jakarta Fair Kemayoran 2022 mengambil tema “Setelah pandemi, Jakarta Fair Bangkit kembali”.
"Ini sebagai salah satu event terbesar di Indonesia dapat menjadi pemantik perekonomian Indonesia untuk bangkit kembali pasca pandemi covid 19," imbuhnya.
Selain itu, ia melanjutkan JFK juga merupakan salah satu tolok ukur perkembangan industri MICE di Indonesia. (OL-4)
Bagi anak, belajar sekaligus bereksplorasi bisa tetap seru, bahkan di tengah liburan sekolah.
Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2025 mencatatkan total transaksi Rp7,3 triliun dengan total pengunjung mencapai 5,9 juta orang.
Di Jakarta Fair 2025, produk makanan masih menjadi primadona bagi para pengunjung.
Jakarta Fair menjadi ajang bagi berbagai brand lokal untuk lebih dekat dengan komunitasnya.
Berikut lokasi kantong parkir saat berkungjung ke Jakarta Fair Kemayoran
Temukan harga tiket PRJ 2025, cara beli online, dan jadwal operasional lengkap. Dapatkan informasi lengkap untuk pengalaman terbaik di Jakarta Fair 2025.
Kemampuan yang dimiliki itu dapat diasah sehingga mampu berpartisipasi dalam upaya peningkatan ekonomi di daerah, bahkan nasional.
Perekonomian NTB menjadi bergairah dengan adanya Fornas kali ini.
SEJUMLAH pasal yang mengatur berbagai aspek terkait tembakau pada PP Nomor 28 Tahun 2024 menuai kritik. Aturan ini dinilai berdampak negatif terhadap industri dan petani dalam negeri,
KOTA Batu tak hanya lekat dengan suguhan pemandangan alam, kabut, dan kesejukan udara, tetapi juga hamparan perbukitan dan perkebunan milik warga hadir memanjakan mata.
PEMERINTAH dinilai perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan Over Dimension Overloading (ODOL) serta mencari solusi yang komprehensif dan berkelanjutan,
EFEKTIVITAS Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebagai instrumen peningkatan daya beli masyarakat kembali dipertanyakan. Sebab program tersebut tidak memberikan kontribusi signifikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved