Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KENAKALAN remaja mulai merajalela bahkan di bulan puasa tahun ini. Tidak hanya di ibu kota, kejahatan yang melibatkan pemuda juga bertebaran di beberapa daerah seperti fenomena tawuran antarpemuda.
Pengamat kebijakan publik Trubus Rahadiansyah mengatakan fenomena kenakalan remaja ini disebabkan beberapa faktor seperti adanya keinginan untuk mendapatkan pengakuan dari geng-geng jalanan.
"Biasanya anak muda kan selalu haus pengakuan. Kemudian ada kelemahan dari pengawasan orang yang lebih dewasa sehingga mereka terjerumus masuk ke geng-geng jalanan. Inilah salah satu syaratnya yakni berbuat kejahatan di jalanan," kata Trubus saat dihubungi Media Indonesia, Sabtu (9/4).
Faktor lainnya adalah ekonomi. Ia mengatakan, jumlah pengangguran hingga anak yang putus sekolah karena pandemi meningkat karena sulitnya ekonomi. Orangtua dari kalangan menengah ke bawah atau kurang mampu pun tak bisa berbuat apa-apa ketika anak akhirnya mencari kegiatan di luar rumah untuk mengisi waktu luang.
"Masyarakat ini sekarang dalam kondisi sangat sensitif. Mudah bergesekan satu sama lain karena tidak ada kegiatan atau pekerjaan yang bisa dilakukan dan menghasilkan. Ujungnya gabung ke geng jalanan atau mudah tawuran karena masalah sepele," lanjutnya.
Baca juga: Buruknya Komunikasi Orang Tua dan Anak Akibatkan Kenakalan Remaja
Ia pun menegaskan, kemiskinan yang semakin tinggi merupakan buah dari kegagalan tata kelola pemerintah. Masyarakat miskin memang yang paling mudah terdampak apabila terjadi kesalahan dalam tata kelola ekonomi. Mereka adalah golongan yang paling rentan. Terlebih di saat terjadi kenaikan-kenaikan harga seperti saat ini.
Maka dari itu, selain solusi jangka pendek dengan melakukan pemberantasan para pelaku kejahatan jalanan, pemerintah sudah harus memikirkan solusi jangka panjang yakni memperbaiki ekonomi sehingga tercipta lapangan pekerjaan bagi rakyat.
Peran-peran berbagai pihak termasuk swasta hingga partai politik juga harus lebih besar sebab pemerintah sendirian tak mungkin bisa menangani masalah ini.
"Karena butuh solusi yang lebih struktural. Masyarakat saat ini berada di tengah krisis kepercayaan terhadap pemerintah maupun parpol. Parpol sibuk sendiri untuk tujuan 2024. Tak peduli lagi konstituen berteriak di bawah. Mereka seharusnya ikut terlibat bagaimana membuat program yang positif agar masyarakat di daerah maju," tukasnya.(OL-5)
PERCEPATAN pembentukan Koperasi Desa/ Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih menunjukkan progres yang signifikan. Hingga Jumat (13/6), sebanyak 79.882 unit atau 96% dari target 80.000
DPRD DKI Jakarta merespons rencana pemerintah yang membuka peluang bagi instansi pemerintahan menggelar rapat di hotel.
Ekonom Bright Institute Awalil Rizky menilai inflasi yang rendah hingga terjadinya deflasi berulang merupakan indikasi negatif bagi perekonomian Indonesia.
Pada moda kereta api, diskon yang diberikan sebesar 30% untuk sebanyak 3.522.464 tempat duduk atau sebesar Rp300 miliar. Untuk angkutan udara PPN ditanggung pemerintah
advokat yang tergabung dalam Tim Advokat Penegak Hukum Anti Premanisme (Tumpas) melakukan audiensi dengan Polri
Komitmen dalam membangun UMKM ini sejalan dengan misi besar perusahaan untuk memperkuat jaringan distribusi makanan yang kuat di seluruh Indonesia.
FSGI menilai hal itu merupakan kebijakan instan, tidak menyentuh akar masalah, dan berpotensi tidak berdampak jangka panjang dalam perubahan perilaku.
Enam remaja yang hendak tawuran di kawasan Jalan Pal Putih, Kelurahan Kramat, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, ditangkap Polres Metro Jakarta Pusat.
Dedi Mulyadi merencanakan program militer bagi orang dewasa yang kerap nongkrong di perempatan, mabuk-mabukan, tawuran, hingga pelaku tindak pidana ringan.
GUBERNUR Jawa Barat Dedi Mulyadi meninjau langsung pelaksanaan kegiatan pendidikan karakter bagi pelajar bermasalah, Sabtu (3/5).
POLRES Purbalingga menggagalkan perang sarung yang dilakukan sejumlah remaja dengan sejata tajam di Desa Dawuhan, Kecamatan Padamara, Purbalingga, Jawa Tengah pada Sabtu (1/3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved