Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
SATUAN Polisi Pamong Praja Kota Jakarta Timur bergabung dengan TNI - Polri, Dishub, dan Dinas sosial melaksanakan penertiban penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) di wilayah Jakarta Timur serentak pada Jumat malam (8/4).
Kegiatan ini berdasarkan Peraturan Daerah DKI Jakarta No 8 tahun 2007 tentang Ketertiban Umum dan Peraturan Daerah DKI Jakarta No 2 tahun 2020 tentang Penanggulangan Corona Virus Desease 2019 (Covid-19).
Baca juga: Minibus Bermuatan Solar Hangus Terbakar di Tol Jakarta-Merak
"Satpol PP Jakarta Timur serentak melaksanakan penertiban PMKS diwilayah kecamatan yang ada di Jkarta Timur. Target penertiban ini diantara lain pengamen, pak ogah, pengemis manusia robot, dan boneka," kata Kasatpol PP Jaktim Budhy Novian, Sabtu (9/4).
Total keseluruhan ada 93 PMKS yang dijaring dari semua wilayah di Jakarta Timur. Selanjutnya PMKS tersebut dibawa ke Dinas Sosial.
"Sebelumnya mereka akan melakukan test swab dahulu di Kecamatan Cipayung," pungkasnya.
Sementara itu, Satpol PP DKI Jakarta melakukan Operasi Pekat yakni pengamanan selama Ramadan ini guna mengamankan ibadah puasa dari gangguan PMKS hingga tawuran remaja bekerja sama dengan TNI-Polri. Total ada 550 personel Satpol PP Jaktim yang diterjunkan dalam operasi ini. (OL-6)
Wibi mengimbau kepada seluruh warga yang nantinya memanfaatkan CFN agar tertib dan menjaga lingkungan saat kegiatan berlangsung.
Sehingga dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan kualitas hidup masyarakat DKI Jakarta.
JFF 2025 juga menjadi tonggak menuju perayaan 500 tahun Jakarta, sekaligus bagian dari upaya mewujudkan salah satu dari 20 kota global terdepan.
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) mengevakuasi seorang anak yang diduga disiksa oleh orangtuanya di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Rabu (11/6).
Kurban Fest 2025 merupakan bagian dari rangkaian program distribusi kurban yang digelar Baznas (Bazis) DKI Jakarta.
Ide tersebut muncul karena melihat ada warga yang kurang mampu perlu membayar biaya steril di Puskeswan Ragunan, Jakarta Selatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved