Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

109 Nakes Positif Covid-19, Tangsel Gelar Vaksinasi Covid-19 door to door Lewat Ngider Sehat 

Syarief Oebaidillah
18/2/2022 22:11
109 Nakes Positif Covid-19, Tangsel Gelar Vaksinasi Covid-19 door to door Lewat Ngider Sehat 
Program Ngider Sehat Pemkot Tangsel(Dok. Pemkot Tangel)

SEBANYAK 109 tenaga kesehatan (nakes) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten terpapar virus Covid-19. Diantaranya, masih menjalani isolasi mandiri (isoman), sembuh dan pemulihan. 

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar, kepada wartawan Jum'at (18/2) mengutarakan data terakhir yang ia lihat dari Januari hingga saat ini terdata 109 tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19. 

Namun Allin menyatakan, tidak ada tenaga kesehatan yang meninggal dunia akibat terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut 

"Tidak ada yang meninggal para nakes kami cuma isomannya lima hari saja," ujarnya. 

Allin yang juga menjadi salah satu nakes yang terpapar Covid-19 mengaku, sudah kembali bekerja sejak Senin (14/2). Ia tak mengalami gejala pemberatan dan menjalani masa isoman di rumah. 

"Alhamdulillah, saya terpapar.dan sudah sehat serta  masuk lagi bertugas dengan semangat," tukasnya, seraya menambahkan kondisinya masih tahap pemulihan lantaran masih alami batuk. 

Baca juga : Sentra Vaksinasi Atma Jaya Berdaya Perluas Penyuntikan Vaksin Booster

Ia mengungkapkan, kasus harian Covid-19 di Kota Tangerang Selatan cukup tinggi saat ini sudah mencapai 2.000 kasus. 

"Kita saat ini masih diangka 2000-an yang paling tinggi, masih belum beralih dari angka itu, kemungkinan akan tetap seperti itu, kemungkinan kan puncaknya akhir Februari," ungkapnya 

Dia mengaku, saat ini pihaknya terus gencar melaksanakan vaksinasi. Bahkan melakukan door to door ke rumah-rumah warga melalui program 'Ngider Sehat'. 

Program itu, lanjut Alin, dengan mengirim satu nakes di setiap puskesmas yang bertugas turun langsung ke rumah warga. Jumlahnya, hanya satu orang untuk satu kelurahan. 

Untuk pelayanan cepat kepada masyarakat, yang sakit bisa terlayani dan yang sehat bisa terjaga kesehatannya. Jadi lebih ke promotif dan preventif, karena gencar vaksin mereka melaksnakan vaksin lansia door to door 

"Satu orang memegang satu kelurahan kalau wilayah puskesmas itu ada dua kelurahan dua orang yang ngider. Cuma kan kalau satu kelurahan satu orang nggak langsung selesai. Tapi setiap hari mereka itu turun ke seluruh wilayah," pungkasnya. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya