Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Anak Buah yang Diduga Dipukul Kapolres Nunukan Minta Maaf

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
26/10/2021 13:52
Anak Buah yang Diduga Dipukul Kapolres Nunukan Minta Maaf
Ilustrasi(Medcom)

KORBAN pemukulan oleh Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar, Bripka Sony Limbong, meminta maaf atas perbuatannya memviralkan video pemukulan. 

"Selamat malam Komandan, dan rekan-rekan terkhusus untuk bapak Kapolres AKB Syaiful Anwar. Saya mohon maaf atas video yang beredar di media sosial, karena pada saat mengupload video tersebut tidak berpikir secara jernih," papar Sony pada video klarifikasinya yang disebar di @jktnewss. 

Baca juga: Terus Membaik, Jakarta Nihil Zona Merah dan Zona Oranye Covid-19

"Dengan beredarnya video tersebut, saya sangat menyesal dan saya membenarkan bahwa saya tidak melaksanakan perintah pimpinan," tambahnya. 

Setelah kejadian tersebut, kata Sony, dirinya mengaku langsung menghadap Kapolres Nunukan Syaiful untuk menyelesaikan masalah tersebut. 

"Permohonan maaf ini tidak ada paksaan dari siapapun. Demikian komandan mohon maaf yang sebesar-besarnya, demikian terima kasih," pungkasnya. 

Sebelumnya, video yang memperlihatkan adanya penganiayaan antar sesama anggota Polisi viral di media sosial, pada Senin (25/10). Pada video tersebut diduga Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar menganiaya anak buahnya hingga tersungkur. 

Tanpa tedeng aling-aling, AKBP Syaiful yang tiba-tiba datang, langsung memukul korban dan menendang perut korban hingga terpental dan tersungkur. 

Pemukulan itu juga membuat anggota tersebut terlihat kesakitan. Petugas yang dipukul oleh Kapolres tak melakukan perlawanan apapun. 

Adapun penganiayaan tersebut terjadi di Aula Polres Nunukan, saat korban sedang menyiapkan acara baksos Akabri 1999 Peduli pada Kamis (21/10). (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik