Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Bupati Bogor Pastikan Vaksin Covid-19 Tahap Pertama Khusus Nakes

Dede Susianti
07/1/2021 11:09
Bupati Bogor Pastikan Vaksin Covid-19 Tahap Pertama Khusus Nakes
Sejumlah relawan antre untuk di vaksin pada simulasi vaksinasi covid-19 di Puskesamas Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat.(ANTARA/Yulius Satria Wijaya)

BUPATI Bogor Ade Yasin menyebutkan vaksin di tahap pertama yang akan segera diterima pihaknya, khusus untuk tenaga kesehatan (nakes).

Dari total 1,2 juta vaksin yang rencananya akan direrima Pemerintah Kabupaten Bogor, di tahap pertama, ada sebanyak 10.185 dosis atau ampul.

Pendistribusian vaksin tersebut dimulai pada 14 Januari hingga 22 Januari 2021.

Baca juga: Tanpa Pengetatan, ICU RS DKI Diprediksi Penuh Bulan Depan

Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan vaksin itu terlebih dahulu diprioritaskan untuk tenaga kesehatan.

"Nakes dulu yah. Kecuali datang lagi baru, bisa untuk pegawai, TNI dan Polri," katanya.

Hal itu, lanjutnya, sebagai upaya menekan angka penyebaran covid-19 di Kabupaten Bogor, karena nakes adalah garda terdepan.

"Saya imbau juga pada teman-teman gugus untuk menyiapkan by name by addres. Terus nanti didistribuskikan ke rumah sakit-rumah sakit, ke puskesmas ke yankes-yankes yang lain seperti klinik. Kita bagilah. Semua kebagian," terang bupati.

Dia mengatakan, secara keseluruhan, fasilitas pelayanan kesehatan pun sudah siap.

Rencananya vaksin tersebut akan didistribusikan ke 121 Puskesmas, 7 klinik, 4 RSUD, 7 rumah sakit swasta, 2 Rumah Sakit Paru Gunawan, dan RS Hasan Toto Atang Sandjaya (ATS).

Untuk diketahui, kasus penyebaran covid-19 di Kabupaten Bogor terus meningkat. Bahkan kini dari 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor sudah tidak ada lagi yang zona hijau.

Berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor, per 6 Januari 2021 hingga pukul 19.00 WIB, sebanyak 36 kecamatan kini berstatus zona merah. Sedangkan empat sisanya zona kuning.

Adapun total kasus positif covid-19 sebanyak 5.617 kasus. Rinciannya sebanyak 4.788 dinyatakan sembuh, terkonfirmasi aktif sebanyak 750 orang, 73 orang meninggal. Sedangkan yang suspek saat ini ada sebanyak 511 orang, probable sebanyak 17 orang dan probable yang meninggal sebanyak 263 orang. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya