Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Belum Ada Restu untuk Hiburan Malam

Hld/J-1
14/10/2020 06:37
Belum Ada Restu untuk Hiburan Malam
Ilustrasi -- tempat hiburan malam di kawasan Jakarta.(MI/Ramdani)

PELAKU usaha hiburan malam mendesak Pemprov DKI untuk membuka sektor hiburan malam. Pasalnya saat ini Jakarta sudah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi.

Namun, Wakil Gubernur DKI Ahamd Riza Patria mengatakan belum memperbolehkan sektor itu dibuka. Itu termasuk dengan layanan spa dan lainnya. Hal itu disebabkan berdasarkan data dan kajian memang hiburan malam belum direkomendasikan untuk dibuka di masa pandemi ini.

“Berdasarkan fakta, data, dan kajian serta kami diskusikan dengan para pihak, itu memang belum kami perkenankan. Sama seperti sektor pendidikan juga belum kita perkenankan untuk dibuka,” jelas Ariza, panggilan akrab Wagub, di Jakarta, kemarin.

Sebelumnya Gubernur DKI Anies Baswedan mengatakan pelarangan itu disebabkan kegiatan di tempat-tempat itu berpotensi terjadi penularan covid-19. “Jenis-jenis kegiatan yang memiliki risiko penularan tinggi karena pesertanya berdekatan, mengalami kontak fisik erat atau intensitas tinggi.” (Hld/J-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya