Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Polisi Bekuk Spesialis Curanmor yang Beroperasi di Cikarang

Rahmatul Fajri
16/9/2020 17:35
Polisi Bekuk Spesialis Curanmor yang Beroperasi di Cikarang
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Yusri Yunus.(ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

POLISI membekuk dua orang spesialis pencurian, AM, 29 dan A, 26 yang beroperasi di Cikarang, Jawa Barat. AM ditangkap di Karawang, Jawa Barat pada Jumat (11/9) lalu. Dari pendalaman terhadap AM, polisi membekuk A di Pebayuran, Bekasi. Polisi masih memburu C dan R yang juga diduga terlibat dalam aksi kedua pelaku tersebut.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Yusri Yunus mengatakan kedua pelaku mengaku telah melakukan aksi kriminalnya itu sebanyak 17 kali dan mayoritas beraksi di wilayah Cikarang.

Dari pengembangan polisi, pelaku melakukan aksinya sebanyak 10 kali di Cikarang Pusat, Barat, dan Utara dalam rentang waktu dua bulan terakhir. Sedangkan sisanya mereka lakukan di Kosambi, Karawang.

"Dua tersangka ini mengaku 17 kali melakuakn pencurian kendaraan bermotor, tapi masih kita dalami dan mencari TKP yang lain," kata Yusri, ketika konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (16/9).

Yusri menjelaskan kedua pelaku ini melakukan pemetaan terhadap kendaraan yang diparkir di tempat sepi. Setelah mengunci target, pelaku AM dengan cepat melakukan aksinya dan A mengawasi keadaan sekitar.

Maka dari itu, Yusri meminta masyarakat untuk waspada dan menempatkan kendaraan di tempat yang aman. "Ini pelaku spesialis. Tidak butuh waktu lama beberapa detik bisa langsung membawa motor incaran," kata Yusri.

Selain meminta masyarakat waspada, Yusri mengatakan pihak kepolisian juga terus berpatroli untuk mencegah terjadinya aksi kriminal, khususnya pengamanan saat masa pandemi covid-19.

Yusri mengatakan Kapolda Metro Jaya Nana Sudjana telah menginstruksikan jajaran di Polres untuk membentuk dua tim untuk kejahatan jalanan dan premanisme. Tim ini di bawah Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

"Kedua tim ini masih bergerak hingga saat ini. Seperti kasus curanmor cukup meningkat di masa pandemi covid-19, tapi dibarengi juga dengan pengungkapan yang tinggi, dilakukan oleh teman Resmob Diskrimum," kata Yusri. (Faj/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik