Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) DKI Jakarta Miftah mengatakan tak perlu melibatkan preman dalam mengawasi penerapan protokol covid-19.
Diberitakan sebelumnya, Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono ingin merekrut preman untuk membantu aparat keamanan mengawasi penerapan protokol covid-19 di pasar.
Miftah mengatakan imbauan untuk menerapkan protokol covid-19 akan efektif jika melibatkan pedagang secara langsung.
"Saya kira bapak Wakapolri tidak perlu sampai sejauh itu melibatkan preman pasar untuk mengawasi aktivitas warga, terutama di pasar-pasar. Jauh lebih efektif bila pengawasan itu dilakukan oleh paguyuban atau ketua-ketua blok pasar. Keterlibatan pedagang justru yang memperkuat disiplin," kata Miftah melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (12/9).
Selain itu, Miftah berpendapat pelibatan preman di pasar akan membuat pedagang merasa terintimidasi. Ia mengatakan sejauh ini pedagang telah mengalami penurunan omzet yang signifikan sejak pandemi covid-19.
Baca juga: DPRD: Silakan Tutup Jakarta, Asal Kebutuhan Masyarakat Terpenuhi
“Tidak bisa dimungkiri omzet para pedagang memang turun drastis, mereka mencari nafkah untuk keluarga dirumah, tetapi kok malah diawasi preman? Jelas para pedagang pasar akan merasa terintimidasi dengan kehadiran para preman pasar mengawasi aktivitas mereka," kata Miftah.
Lebih lanjut, ia merekomendasikan untuk melibatkan Pramuka atau personel IKAPPI untuk membantu memberikan penyuluhan dan mengingatkan bahaya covid-19. Ia mengatakan cara itu lebih humanis ketimbang ide melibatkan preman yang cenderung justru kurang humanis dan tidak mengayomi para Pedagang.
"Pedagang sudah tertekan. Kami berharap kita semua membantu pedagang agar mampu melewati kondisi berat ini," tutupnya. (OL-14)
Kasus penyakit autoimun mengalami peningkatan setelah pandemi covid-19. Hal ini diungkapkan oleh seorang dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan alergi imunologi
JUMLAH total kasus covid-19 di Jawa Barat, saat ini mencapai 427 kasus. Daerah dengan penjangkitan tertinggi ialah Kota Depok dengan 66 kasus, dan Kota Bandung sebanyak 63 kasus.
PEMERINTAH Kota Tasikmalaya terus berusaha melakukan antisipasi terkait lonjakan kasus Covid-19 yang kembali muncul di Jawa Barat.
Namun, pascapandemi kondisi perkembangan angka kemiskinan secara bertahap terus membaik.
Melalui Dinas Kesehatan, Kota Bandung kini memperkuat seluruh lini kesiapsiagaan demi melindungi warganya.
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
makanan khas Sumatera Barat dengan cita rasa unik, terbuat dari aneka daging, ikan dan sayuran seperti pakis sebagai bahan utamanya
DUA hari menjelang Pemilu 2024, harga beras di Kota Bandung Jawa Barat (Jabar) mengalami kenaikan yang signifikan.
Di Pasar Cikurubuk sudah banyak pedagang yang mengeluhkan sepinya pengunjung
upaya mendorong pasar rakyat yang higienis didasari kunjungan yang perlu ditingkatkan
Penurunan penjualan ayam potong mencapai 40%, sedangkan harga ayam di kisaran Rp35.000-Rp40 000/ kg
Jumlah pengunjung di pasar tradisional ini melonjak dua kali lipat dibandingkan hari biasanya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved