Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Ngotot Kunker, Anggota DPRD DKI Siap Pertaruhkan Nyawa

Insi Nantika Jelita
05/8/2020 13:17
Ngotot Kunker, Anggota DPRD DKI  Siap Pertaruhkan Nyawa
Petugas Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat menyemprotkan cairan disinfektan di area Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (29/7).( MI/FRANSISCO CAROLIO HUTAMA GANI.)

DPRD DKI Jakarta masih bersikeras lakukan kunjungan kerja (kunker) ke luar kota di tengah pandemi virus korona atau covid-19.

Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi NasDem Ahmad Lukman Jupiter menegaskan, pihaknya menyadari risiko yang diambil soal kunker.

"Adanya pandemi tidak menyurutkan langkah kami untuk bekerja. Nyawa kamipun jadi taruhan kalau untuk kepentingan rakyat semata," kata Jupiter kepada Media Indonesia, Jakarta, Rabu (5/8).

Ia mengklaim dari hasil dari kunjungan kerja, pihaknya bisa mengetahui perkembangan dinamika masyarakat dan pemberdayaan dalam pembangunan daerah dimasa pandemi Covid-19.

Baca juga: DPRD DKI Enggan WFH Meski Ada yang Positif Covid-19

Jupiter juga mengatakan, tidak semua anggota dewan ikut kunker. Menurutnya, bisa saja dirinya makan gaji buta dengan berdiam diri tidak mencari tahu soal permasalahan yang ada. Bahkan, katanya, selama lima bulan lalu DPRD meniadakan kunker.

"Bisa saja saya memilih diam di rumah, capek juga ke luar kota, belum risiko tertular covid-19. Tapi ini kan bukti komitmen kami. Banyak yang bisa digali dari kunker," ucap Anggota Komisi C DPRD DKI itu.

Baca juga: Ketua DPRD Bangka Barat Meninggal Dunia

Untuk tiap sekali perjalanan kunker, rata-rata satu anggota DPRD DKI menghabiskan sekitar Rp5 juta. Kata Jupiter, hal itu masih tidak cukup alias pihaknya kerap nombok. Namun, hal tersebut bukan jadi kendala utama.

Baca juga: NasDem Sampaikan Belasungkawa Atas Meninggalnya Dany Anwar

"Kamis besok kita mau ke Lampung, diundang sama pemkot sana untuk bahas pengelolaan keuangan daerah. Kami pergi ke daerah zona hijau. Kalau zona merah ya namanya mengantar nyawa juga," pungkas Jupiter. (X-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya