Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KASUS baru covid-19 di Jakarta kembali capai rekor tertinggi yakni 404 orang hari ini. Jumlah ini mematahkan rekor jumlah yang terjadi kemarin yakni 359 kasus.
Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Ani Ruspitawati memaparkan terdapat penambahan jumlah positif sebanyak 404 kasus. Sehingga, jumlah kumulatif kasus positif di wilayah DKI Jakarta pada hari ini sebanyak 14.361 kasus.
Dari jumlah tersebut, 9.200 orang dinyatakan telah sembuh, sedangkan 702 orang meninggal dunia.
"Sampai dengan hari ini kami laporkan, 554 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 3.905 orang melakukan self isolation di rumah. Sedangkan, untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 355 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 734 orang," ujarnya dalam keterangan resmi, Minggu (12/7).
Baca juga: Hari Ini, Kasus Covid-19 di Jakarta Mencapai 13.957 Orang
Ia menjelaskan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga telah meningkatkan kapasitas pemeriksaan metode RT-PCR dengan membangun Laboratorium Satelit covid-19 berlokasi di sebagian lahan RSUD Pasar Minggu dan RSKD Duren Sawit sejak 9 April 2020 dan membangun jejaring dengan 45 laboratorium pemeriksa covid-19.
Secara kumulatif, pemeriksaan PCR sampai dengan 11 Juli 2020 sebanyak 392.794 sampel. Pada 11 Juli 2020 dilakukan tes PCR pada 4.522 orang, 3.841 di antaranya dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru dengan hasil 404 positif dan 3.437 negatif.
Total sebanyak 266.541 orang telah menjalani rapid test dengan persentase positif covid-19 sebesar 3,5%, rinciannya 9.197 orang dinyatakan reaktif covid-19 dan 257.344 orang dinyatakan non-reaktif. Untuk kasus positif ditindaklanjuti dengan pemeriksaan swab secara PCR dan apabila hasilnya positif dilakukan rujukan ke Wisma Atlet atau RS atau dilakukan isolasi secara mandiri di rumah.(OL-5)
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
DALAM menghadapi kembali merebaknya covid-19, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi UPG Makassar mengambil langkah tegas dengan memperketat protokol kesehatan saat menyambut kepulangan jemaah haji dari Tanah Suci.
MUNCULNYA virus baru dengan nama HKU5-CoV-2. Virus corona baru itu ditemukan di Tiongkok. Kenali ciri-ciri virus HKU5-CoV-2 dan fakta-faktanya
Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 56.720. Jumlah kasus aktif di Jakarta sampai saat ini sebanyak 11.824 orang. Jumlah yang melakukan isolasi mandiri 7.143 orang.
Saat ini, Prodia adalah laboratorium kesehatan swasta pertama di Indonesia yang menggunakan alat otomatis penuh Cobas 6800 System.
Saat ini, harga tes PCR di berbagai fasilitas kesehatan masih bervariasi satu dengan lainnya. Bervariasinya harga tersebut disebabkan keterbatasan stok reagen di lapangan.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan hari ini dilaporkan ada 1.450 kasus baru covid-19.
Partai Solidaritas Indonesia meminta Pemprov DKI Jakarta untuk meningkatkan kapasitas tes dan tracing sebab kapasitas tes PCR di Jakarta belum mencapai 10.000 tes per hari.
Di samping peningkatan kapasitas tes, Anies juga mengiringinya dengan peningkatan tracing (pelacakan) maupun treatment (perawatan).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved