Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
MUSEUM Nasional di Jakarta Pusat mewajibkan seluruh pegawainya untuk menjalani pemeriksaan rati reaksi polimerase (PCR) lewat metode pengusapan atau swab untuk mencegah penularan Covid-19 saat museum yang berada di seberang Monumen Nasional (MonasI itu akan dibuka kembali pada fase kenormalam baru (new normal).
Protokol kesehatan lainnya juga dilakukan oleh museum nasional, yaitu dengan hanya mengizinkan 50% pegawai masuk kerja di lingkungan museum, sedangkan sisanya bekerja dari rumah.
"Seluruh pegawai Museum Nasional diwajibkan melakukan tes swab sebelum aktif bekerja di kantor kembali. Saat ini Museum Nasional masih memberlakukan 50% bekerja dari rumah dan 50% pegawai bekerja di kantor dengan menerapkan protokol kesehatan dimasa pandemi," tulis pengelola Museum Nasional dalam media sosialnya.
Sehari sebelumnya, petugas dari PMI Jakarta Pusat melakukan penyemprotan disinfektan di Museum Nasional. Giat tersebut dilakukan jelang pembukaan kembali museum itu.
Baca juga : Kemendikbud Matangkan Protokol Kesehatan Pembukaan Museum
Dalam Surat Keputusan Nomor 131 Tahun 2020 tentang Protokol Pencegahan Penularan Covid-19 di Sektor Usaha Pariwisata pada Masa Transisi, ada sederet protokol yang harus dipatuhi pengelola tempat pariwisata dan hiburan, pembukaan museum atau galeri dijawadklan buka dari 8 Juni hingga 2 Juli.
Pengelola gedung diminta menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat. Bagi lara pekerja dan tamu pengunjung wajib menggunakan masker.
Pengelola juga diharuskan melakukan pembersihan dan mendisinfeksi area kerja, area publik serta fasilitas umum yang sering disentuh publik seperti tombol lift, pegangan pintu.
DKI juga memerintahkan pengelola memasang media informasi untuk mengingatkan pekerja, pelaku usaha, pengunjung dan pengunjung agar mengikuti ketentuan pembatasan jarak fisik dan mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir atau hand sanitizer serta menggunakan masker. (OL-7)
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Menkes Budi Gunadi Sadikin tes antigen mandiri (self testing) dinilai lebih banyak false negatif atau tidak akurat. Seseorang bisa dapat hasil negatif padahal sedang positif covid-19.
KEMENTERIAN Kesehatan mengimbau agar masyarakat melakukan tes antigen mandiri jika mengalami gejala covid-19 baru yang disebabkan varian Arcturus.
Bioquick dan Panbio memperlihatkan kemampuan untuk mendeteksi protein SARS-CoV-2 yang dicari.
Dalam kegiatan itu, Mayapada Hospital bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Bandung dan UPTD Puskesmas Kujangsari, bermitra dengan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran
Ia mengungkapkan, berdasarkan data yang dihimpun, dari 3.888 unit tempat tidur yang disiapkan, sejauh ini baru terpakai 184 unit
Kemenhub mengeluarkan surat edaran No 56 Tahun 2022 bahwa penumpang pesawat tidak harus melakukan swab PCR dan antigen bagi mereka yang telah divaksin dosis dua dan booster. r.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved