Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
SUASANA berbeda terlihat di sejumlah kios pasar di wilayah Kota Tangerang. Di sana membentang tirai-tirai plastik yang berfungsi sebagai pembatas transaksi antara pedagang dan calon pembeli.
Tirai tersebut sengaja dipasang para pedagang untuk menyambut pelonggaran pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sekaligus mengurangi risiko penyebaran virus korona baru (covid-19).
Penggunaan plastik sebagai tameng terakhir pun telah sesuai dengan penerapan Surat Edaran (SE) Menteri Perdagangan Nomor 12 Tahun 2020 tentang Pemulihan Aktivitas Perdagangan yang Dilakukan saat New Normal.
Surat edaran yang ditandatangani Menteri Perdagangan Agus Suparmanto itu juga mewajibkan jumlah pengunjung pasar tradisional maksimal hanya 30% dari jumlah kunjungan normal.
Sementara itu, toko swalayan diberikan kuota maksimal lebih besar, yakni sebanyak 40%.
Upaya pemerintah dalam menekan laju penyebaran covid-19 di lokasi pasar ternyata belum sepenuhnya dipatuhi. Di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, misalnya. Mayoritas pedagang yang kembali beraktivitas di sepanjang trotoar di bawah jembatan penyeberangan orang Blok G justru enggan memasang tirai plastik.
“Di sini belum ada yang pakai plastik. Memang toko juga belum semua buka, banyak juga toko yang tutup,” ujar Amir, penjaga Pasar Tanah Abang, kemarin.
Setali tiga uang, Pasar Palmerah, Jakarta Barat, juga masih ramai tanpa adanya pemisah tirai plastik. Bahkan, para penjual di pasar itu sampai harus tumpah ruah hingga memenuhi area jalan untuk menjajakan pelbagai barang dagangannya.
Meski aktivitas jual-beli kembali berdenyut, sejumlah protokol kesehatan terbukti tidak diindahkan. Warga masih berkerumun saat berbelanja dan tidak menjaga jarak satu sama lain.
Manager Umum dan Humas Pasar Jaya, Gatra Vaganza, mengatakan pihaknya telah melakukan beberapa tindakan sesuai prosedur yang diperintahkan pemerintah, termasuk mencontoh terobosan baru yang dilaksanakan di wilayah Tangerang.
Perumda Pasar Jaya, terang dia, telah bersiap memastikan seluruh pasar tradisional di bawah pengelolaannya bisa menjalankan pelonggaran PSBB dengan protokol kesehatan baru.
“Persiapan new normal sudah kita pikirkan. Kita sudah komunikasi dan bekerja sama dengan pengelola pasar untuk menggunakan masker. *Tak hanya pedagang, tapi juga pembeli. Kami butuh sinergi dengan para penjual di pasar,” pungkas Gatra. (Yakub Pryatama Wijayaatmaja/J-3)
Pengurus IDI, Iqbal Mochtar menilai bahwa kekhawatiran masyarakat terhadap vaksin berbasis Messenger Ribonucleic Acid (mRNA) untuk covid-19 merupakan hal yang wajar.
Teknologi vaksin mRNA, yang pernah menyelamatkan dunia dari pandemi covid-19, kini menghadapi ancaman.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
PEMERINTAH Amerika Serikat membekukan dana sebesar 500 juta dolar AS yang dialokasikan untuk proyek vaksin mRNA produksi produsen bioteknologi CureVac dan mitranya, Ginkgo Bioworks.
Stratus (XFG), varian COVID-19 baru yang kini dominan di Indonesia, masuk daftar VOM WHO. Simak 5 hal penting menurut Prof. Tjandra Yoga Aditama.
LAPORAN terbaru Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa covid-19 XFG atau covid-19 varian stratus menjadi varian yang paling dominan di Indonesia.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, berkomitmen memberikan kesempatan dan wadah kepada para pedagang kecil untuk naik kelas.
PEDAGANG beras di Kota Depok, Jawa Barat mengeluhkan isu beras oplosan yang saat ini tengah ramai beredar. Pasalnya isu tersebut berdampak signifikan terhadap aktivitas jual beli.
Dalam program ini, BI Tegal menyediakan total dana sebesar Rp1 miliar. Penukaran ini merupakan agenda rutin bulanan yang yang dilakukan BI Tegal.
Tim Gabungan melakukan inspeksi dengan mendatangi 8 lokasi agen dan distributor beras di Kabupaten Kudus untuk melakukan pengecekan beras terkait beras oplosan.
Beberapa pasar tradisional seperti Pasar Jakabaring, Pasar Sungki, Pasar Kertapati, Pasar 13 Ulu, hingga Pasar Palimo, di Palembang, Minggu (30/3), dipenuhi warga sejak pukul 07:00 WIB.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, turun langsung ke pasar tradisional untuk memastikan harga pangan tetap terkendali selama Ramadan dan menjelang Lebaran 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved