Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

PSBB Jakarta Diperpanjang, PDIP Minta Persiapan Lebih Matang

Putri Anisa Yuliani
23/4/2020 09:01
PSBB Jakarta Diperpanjang, PDIP Minta Persiapan Lebih Matang
Pekerja memindahkan paket bantuan sosial (bansos) yang akan disalurkan di Gudang Food Station Cipinang, Jakarta, Rabu (22/4).(ANTARA/M RISYAL HIDAYAT)

POLITIKUS PDIP Jhonny Simanjuntak meminta agar Pemprov DKI Jakarta lebih matang dari segi persiapan dalam melaksanakan perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). PSBB yang di periode kedua akan lebih panjang yakni 28 hari sejak 24 April hingga 22 Mei mendatang.

Jhonny berharap agar kesalahan-kesalahan di pelaksanaan PSBB periode pertama kembali terulang seperti berantakannya penyaluran bantuan sosial.

"Begini, untuk memperpanjang persoalan gampang. Tapi artinya gubernur harus siap dong. Seperti tadi tuh soal pendistribusian sandang dan pangan untuk orang yang mungkin tidak bisa bekerja yaknj buruh harian lepas, ojol ojek, gitu harus siap," kata Jhonny saat dihubungi Media Indonesia, Kamis (23/4).

Anggota DPRD DKI Jakarta menyebut penyaluran bansos Jakarta sangat berantakan. Selain banyak yang datang terlambat dari jadwal yang ditentukan, juga banyak warga yang seharusnya menerima bansos tetapi tidak terdaftar.

Baca jugaAnies Diminta Segera Perbaiki Sistem Distribusi Bansos

Juga ada warga mampu yang justru terdaftar menjadi penerima seperti dirinya yang terdaftar menjadi penerima bansos di Kelurahan Lagua, Koja, Jakarta Utara.

"Ini kan kacau sekali. RT sama RW di sini semua tahu dan saya kenal baik dengan mereka. Kalau mereka dilibatkan untuk verifikasi kejadian ini tidak mungkin terjadi," tukasnya.

Anies pun diminta mempertimbangkan semua faktor yang ada di lapangan saat mendistribusikan bansos dan jangan hanya berlindung di balik meja. Menurutnya dalam situasi seperti ini pasti akan timbul kejadian tidak terduga.

"Jangan hanya berteori saja tapi benar-benar harus tahu di lapangan seperti apa. Libatkan RT dan RW semaksimal mungkin," tandasnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk memperpanjang PSBB dari 24 April - 22 Mei. Sebelumnya PSBB sudah dilakukan pada 10-23 April. 

Perpanjangan PSBB dilakukan melihat pertambahan kasus covid-19 yang masih terjadi dan banyaknya ketidakpatuhan masyarakat terhadap imbauan untuk berdiam di rumah. (A-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya