Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Tingkatkan Disiplin Putus Rantai Korona

Dhika Kusuma Winata
11/4/2020 06:16
Tingkatkan Disiplin Putus Rantai Korona
Suasana lengang jalan di kawasan Semanggi, Jakarta, kemarin malam. PSBB oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada 10-23 April 2020(MI/RAMDANI)

STATUS pembatasan sosial berskala besar (PSBB) mulai diberlakukan secara resmi di DKI Jakarta, kemarin. Akan tetapi, sejumlah kalangan
masih beraktivitas di luar rumah seperti biasa.

Beberapa kelompok warga, kemarin, disebut tetap melakukan aktivitas berolahraga seperti bersepeda di jalan raya. Padahal, pemberlakuan PSBB mengharuskan masyarakat tidak pergi keluar rumah, kecuali untuk keperluan yang sangat mendesak.

Karena itu, Presiden Joko Widodo pun mengingatkan warga agar menaati protokol kesehatan yang telah ditetapkan dan mengindahkan aturan pembatasan yang telah ditetapkan dengan disiplin yang kuat.

“Ketika kedisiplinan kuat itu kita lakukan, insya Allah, kita akan kembali pada situasi dan kondisi normal dan dapat bertemu dengan saudara, bertemu dengan teman, bertemu dengan kerabat dan tetangga dalam situasi yang normal. Tapi untuk saat ini, marilah kita tetap berada di rumah saja,” pesan Presiden melalui video yang dirilis Sekretariat Presiden, kemarin.

Presiden menekankan kedisiplinan kuat dalam menjalankan protokol kesehatan, seperti menjaga jarak, tetap berada di rumah, menghindari
kerumunan, rajin mencuci tangan, dan mengenakan masker saat keluar rumah menjadi kunci keberhasilan dalam menahan laju penyebaran korona atau covid-19.

Pesan senada juga disampaikan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Ia mengingatkan masyarakat mengenai pentingnya disiplin kolektif dalam mengatasi covid-19.

“Disiplin individu sangat penting, tetapi disiplin kolektif jauh lebih penting,” kata Doni, kemarin. “Dengan peningkatan disiplin, kita harapkan
kita mampu memutus mata rantai penularan.”

Doni menyinggung PSBB yang mulai dijalankan di DKI Jakarta kemarin mungkin akan diterapkan juga di wilayah lain.

Lancar

Hari pertama penerapan PSBB di Ibu Kota kemarin dilaporkan berjalan lancar. “Alhamdulillah hari pertama berjalan baik. Jalan-jalan di Jakarta relatif sangat sepi jika dibandingkan dengan kemarin. Sekarang sangat sepi,” ujar Anies di Balai Kota Jakarta, kemarin.

Dalam dua pekan ke depan, warga benar-benar diminta mengurangi kegiatan di luar rumah. Personel Polri dan TNI serta jajaran Satpol PP pun secara masif terus melakukan patroli berskala besar dari pagi, siang, hingga malam di seluruh wilayah DKI Jakarta selama pemberlakuan
PSBB.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan hal itu dilakukan untuk memastikan penerapan physical distancing berlangsung demi menghentikan penularan covid-19.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan covid-19, Achmad Yurianto, melaporkan hingga kemarin ada penambahan kasus positif sebanyak 219. Dengan demikian, total kasus positif covid-19 mencapai 3.512. Dari jumlah itu, 282 dinyatakan sembuh dan 306 meninggal.

Yurianto menyebut peningkatan kasus disebabkan masih banyaknya aktivitas warga di luar rumah sehingga penyebaran virus pun terus berlanjut. (Sru/Ssr/Ykb/Ata/ Ant/X-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya