Headline
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
REVITALISASI Monumen Nasional (Monas) diklaim telah berbeda dengan sebelumnya. Kini, Monas dirancang untuk mendekatkan cagar budaya Jakarta dengan masyarakat.
Baca juga: Izin Keluar Revitalisasi Monas Lanjut
"Sekarang adalah orang diajak lebih dekat kepada monumen bukan seperti dulu monumen harus jauh diberi jarak sehingga orang merasa kecil dalam skalanya," kata arsitek pemenang sayembara, Deddy Wahjudi di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu (12/2).
Baca juga: Soal Revitalisasi Monas, Ketua DPRD Sebut Kebijakan Anies Rancu
Menurut Deddy, desainnya dirancang agar masyarakat bisa masuk lebih dekat ke Monas tanpa harus melewati sistem tertentu. Sementara ruang agung akan tetap memerlukan izin untuk masuk.
Adapun tata ruangnya, dipastikan ada perubahan.
1. Sisi selatan Monas akan dibangun pelataran upacara.
2. Di pusat Lenggang Jakarta atau parkir IRTI yang berada di sisi selatan dipindahkan ke sisi timur dekat Stasiun Gambir.
"Pemprov DKI bisa kolaborasi dengan PT KAI, nanti stasiun Gambir jadi bagian Plaza Timur. Supaya lebih mudah dari Stasiun Gambir ke Monas dari sisi timur. Nah, di kanan kita tempatkan Lenggang Jakarta yang dipindah dari selatan," kata Deddy. Selanjutnya, di pusat Lenggang Jakarta diubah menjadi ruang terbuka hijau.
3. Sisi barat Monas akan dibangun stasiun MRT.
4. Sisi utara menuju Istana Kepresidenan akan distrerilkan.
5. Rusa-rusa akan ditempatkan bersama dengan Plaza Aspirasi. Plaza Aspirasi untuk masyarakat yang ingin mengungkapkan pendapatnya ke arah Istana.
"Jadi rusa-rusa itu kita usul pindah ke utara sehingga aktivitas publik lebih direduksi di sini dan jadi buffer kepada kegiatan yang lebih privat ke istana," tegas Deddy. (X-15)
Rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta merevitalisasi Taman Margasatwa Ragunan (TMR) mendapatkan dukungan positif dari kalangan legislator.
TMR memiliki potensi besar menjadi destinasi wisata unggulan di Asia Tenggara.
Revitalisasi ini akan mengusung konsep zonasi satwa, yaitu penataan berdasarkan klasifikasi habitat, jenis satwa, serta kebutuhan ekologisnya.
GUBERNUR DKI Jakarta, Pramono Anung meninjau Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo di Tambora, Jakarta Barat, pada Jumat (16/5).
Kondisi sungai saat ini sebagian besar mengalami penyempitan dan pendangkalan dan bahkan menyisakan lebar hanya 2-3 meter.
Dengan banyaknya revitalisasi bangunan bersejarah di Jakarta, bisa mempercepat perubahan Jakarta menjadi kota Global.
Dorong Inklusi Pendidikan di Momen Kemerdekaan
Antusias Warga Mengikuti Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan ke-80 RI
Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho meminta jajarannya untuk profesional dan humanis dalam pelaksanaan Operasi Merdeka Jaya untuk pengamanan HUT ke-80 RI
Rangkaian kegiatan peringatan 17 Agustus tahun ini dipusatkan di Monas, serupa dengan penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya.
DINAS Perhubungan DKI Jakarta menyiapkan rekayasa lalu lintas (lalin) saat penyelenggaraan Kirab Bendera Pusaka dalam rangka Upacara Pengibaran dan Penurunan Bendera Pusaka pada HUT ke-80 RI
Rayakan HUT ke-80 RI dengan mengenang perjuangan bangsa melalui kunjungan ke situs bersejarah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved