Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Gerakan Pemuda Islam Tuding DWP Maksiat

Insi Nantika Jelita
11/12/2019 14:23
Gerakan Pemuda Islam Tuding DWP Maksiat
Pengunjung meramaikan Djakarta Warehouse Project (DWP) 2017 di JIExpo Kemayoran, Jakarta.(MI/RAMDANI)

SEJUMLAH organisasi masyarakat (ormas) akan berunjuk rasa menolak perheletan acara musik Dakarta Warehouse Project (DWP) 2019 di Jakarta, Kamis (12/12).

Gerakan Pemuda Islam (GPI) Jakarta Raya akan melakukan aksi penolakan acara musik itu di depan Gedung Balai Kota, Jakarta, Kamis (12/12) siang.

"Kami sudah sebarkan ke ormas lainnya. Yang sudah konfirmasi ada 800 orang datang. Itu terdiri dari Gerakan Pemda Jakarta, Forum Syuhada Indonesia, lalu Forum Umat Islam Bersatu, dari aliansi Mahasiswa Pemuda Indonesia. Nanti lainnya akan konfirmasi lagi, sekitar seribu lebih lah yang datang," ungkap Ketua Umum GPI Jakarta Raya, Rahmat Himran saat dihubungi, Jakarta, Rabu (11/12).

Baca juga: Demonstran Minta Anies Larang DWP

Dari undangan yang beredar, diketahui aksi tersebut bernama 'Tolak dan Bubarkan Konser Maksiat Terbesar DWP'. Rahmat mengakui, pihaknya menentang keras acara musik itu.

Ia menilai acara itu tidak terlepas dari peredaran minum keras, narkoba bahkan seks bebas.

"Kami tuntut ke Anies agar tidak mengizinkan pelaksanaan DWP di JIExpo. Itu kan pesta maksiat terbesar. Jangan terkesan pemerintah membiarkan kegiatan maksiat itu," kata Rahmat.

"Dia (Anies) kan representasi umat Islam, harusnya jangan pro kegiatan maksiat. Besok kami berdemo, kalau misalnya ada perkembangan acara itu tetap dilaksanakan kita akan turun sampai hari H (13/12) di JIExpo," pungkasnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya