Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
BAGUS, 18 salah satu korban yang ditabrak saat mengendarai skuter listrik di Senayan mengungkapkan tidak ada pertolongan sedikit pun dari tersangka usai tabrakan terjadi. Tersangka disebutnya tidak sejentikpun membuka jendela atau turun dari mobil Camry yang dikendarainya.
"Tidak ada. Pelaku sama sekali tidak menolong kami," kata Bagus yang ditemui saat aksi tabur bunga di Jalan Pintu 1, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2019).
Bagus yang hadir masih menggunakan dua tongkat penyangga untuk alat bantu berjalan itu mengatakan ialah korban yang terlempar dan jatuh tepat di atas kaca mobil depan cukup keras hingga sedikit tersangkut.
Saat itu dirinya berhasil terlepas dari mobil dan terjatuh bukan karena ditolong tersangka melainkan karena pelaku tetap mengendarai mobil serta tancap gas melarikan diri dari tempat kejadian.
"Jadi saya itu sedikit tersangkut di kap mobilnya. Saya itu lepas bukan karena pelaku tolong, tetapi dia jalankan mobilnya sedikit mundur kemudian maju dan saya lepas sampai jatuh," tegasnya.
Bagus menilai sangat janggal ada empat unit CCTV di tempat kejadian tetapi tidak satu pun merekam kejadian tabrakan dengan alasan kartu memori penuh.
"Ini benar-benar janggal. Ada apa di balik ini," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wanda,18, salah satu korban luka ringan yang hadir mengungkapkan ia kaget dengan keterangan kepolisian di media.
"Saya lihat di berita polisi bilang bahwa pelaku sempat turun dan menelepon ambulans. Itu salah. Saya ada di tempat kejadian dari tabrakan cukup lama 10-15 menit dia sama sekali tidak turun dari mobil. Buka jendela saja enggak. Kita bantu teman-teman sendiri. Kita ke RS tidak pakai ambulans tapi pakai mobil orang lain. Kita usaha menyetop mobil-mobil yang lewat cukup lama," tandasnya.
Ia pun cukup menyayangkan keputusan kepolisian yang tidak menahan tersangka dengan alasan kooperatif serta tidak ada upaya menghilangkan barang bukti.
"Ya memang tidak ada yang perlu dihilangkan. Kan mobil yang dipakai untuk berkendara sampai menabrak kami sudah ditahan di Satlantas. Sudah tidak ada yang perlu dia hilangkan. Jadi alasannya tidak masuk akal. Seharusnya dia ditahan. Terlebih seusai kejadian tidak ada itikad menolong," ungkap Wanda.
Wanda serta keluarga korban pun menuntut agar kasus ini ditindak seadil-adilnya tanpa memandang latar belakang keluarga tersangka.
Hari ini keluarga dan teman-teman dari korban tabrak lari yang menimpa pengendara Grab Wheels lakukan aksi di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor berlangsung. Keluarga dan rekan yang menggunakan baju serba hitam membawa poster serta spanduk berisikan tuntutan transparansi dan keadilan terhadap kasus penabrakan yang terjadi pada Minggu (10/11) dini hari itu.
baca juga: Keluarga Korban Penabrakan Grab Wheels Lakukan Aksi Tabur Bunga
Aksi tabur bunga dilakukan tepat di lokasi kejadian perkara di Jalan Pintu Satu Senayan tepat di Pintu 3 GBK. Sebelumnya terjadi penabrakan terhadap enam orang pelajar yang mengendarai tiga unit Grab Wheels di area GBK Senayan pada Minggu (10/11) dini hari. Dua orang meninggal dunia akibat penabrakan tersebut yakni Wisnu, 18 dan Ammar, 18.
Sementara pelaku, DH, yang diketahui berkendara dalam kondisi mabuk telah ditetapkan sebagai tersangka namun tidak ditahan. Ia hanya wajib lapor.(OL-3)
POLISI tengah menyelidiki kasus tabrak lari antara mobil listrik BYD dan mobil Chevrolet di Tol Sedyatmo, Pluit, Jakarta Utara. Polisi menyebut pemilik mobil BYD segera menyerahkan diri.
SEORANG pria berinisial ABS menjadi korban penipuan bermodus tabrak lari di Jalan ASEAN Blok A, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Akibat kejadian itu, handphone dan motor milik korban pun raib.
DIREKTORAT Lalu Lintas Polda Metro Jaya masih menyelidiki kasus tabrak lari yang menewaskan seorang pria inisial AM, 36, k di trotoar depan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Menteng Pulo
Dari pengakuan tersangka, sepanjang jalan dari Jombor hingga TKP yang jaraknya sekitar 2 kilometer, teman perempuan MAT, melakukan blow job atau oral seks terhadap MAT.
Korban tertabrak sepeda motor saat menyebrang jalan. Tubuhnya terpental beberapa meter di jalan raya
SEPASANG suami istri meninggal dunia. Keduanya diduga menjadi korban tabrak lari di jalur poros pantura Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Kedua korban mengendarai sepeda motor.
SUGA BTS, memenuhi panggilan polisi terkait dengan kasus yang saat ini tengah menjadi sorotan publik yaitu kasus mengemudikan skuter listik dalam kondisi mabuk.
Baru-baru ini telah terjadi aksi karangan bunga protes, yang menuntut Suga untuk meninggalkan BTS, setelah insiden dirinya yang mengemudi dalam keadaan mabuk.
Pengunjung booth ALVA juga dapat merasakan sensasi berkendara dengan produk-produk ALVA melalui aktivitas test ride yang tersedia di area indoor hall B3 dan area outdoor.
#BeamBusinessPartner, yaitu layanan yang diperuntukkan bagi mitra perusahaan guna mendukung aktivitas usaha terkait sustainability.
Beam Mobility juga turut berkontribusi pada perekonomian lokal dengan menyediakan lapangan pekerjaan bagi sekitar 100 tenaga kerja lokal.
Beam Mobility telah hadir di beberapa kota dan wilayah, kawasan hunian dan kawasan pendidikan, atau secara khusus di Universitas Indonesia (UI).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved