Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor akan Dilantik Besok

Dede Susianti
19/4/2019 16:50
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor akan Dilantik Besok
Pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor, Bima Arya dan Dedie A Rachim.(MI/Dede Susianti)

PELANTIKAN Wali Kota Bogor dan Wakil Wali Kota Bogor terpilih periode 2019-2024 Bima Arya dan Dedie A Rachim akhirnya mendapat kepastian. Pasangan calon yang memenangi perhelatan Pemilihan Kepala Daerah serentak pada Juni 2018 itu akhirnya akan dilantik Sabtu (20/4) besok.

Pelantikan itu sedianya dilaksanakan pada 7 April lalu. Namun, karena alasan Pemilihan Umum serentak 2019, pelantikan ditunda.

"Pelantikan Sabtu jam 8 pagi di Gedung Sate, Bandung. Hari minggunya akan pidato di car free day (CFD), sekitar pukul 07.30 WIB. Kemudian kami akan memutar SSA (sistem satu arah) dan akan ada inagurasi di Balai Kota," ungkap Bima saat ditemui di kediaman pribadinya, di Pendopo 6, Perumahan Baranangsiang Indah, Kota Bogor, Jumat (19/4).

Sementara itu, yang menjadi catatan penting Bima selama menjabat di 5 tahun periode pertama, adalah masalah transportasi. Dan itu diakuinya menjadi PR (pekerjaan rumah) terberat.

"Harus jujur saya akui saya kurang puas. Catatannya baik alhamdulillah. Khusus transportasi masih banyak catatan. Rerouting, konversi, pembangun R3, R2, BIR masih agak terhambat. Itu catatan saya paling utama," ungkap Bima.

Namun ada juga catatan yang dianggapnya tidak kalah pentingnya demi berjalannya realisasi program-program yang dicanangkannya.


Baca juga: Kemendagri Tak Melarang Sandiaga Kembali Jadi Wagub DKI


"Catatan saya, memang gak bisa kerja sendiri -sendiri. Kebersamaan itu penting. Jadi pimpinan itu harus menjaga kebersamaan dan selalu mendorong semua bergerak bersama-sama. Gak bisa. Siapa pun yang ada du sini harus sama. Catatan lain saya, kita harus selalu membuka diri. Berkolaborasi dengan kampus komunitas dan pihak-pihak lain," pungkasnya.

Ditemui di tempat yang sama, Dedi A Rachim mengatakan, tidak ada persiapan khusus. Menurutnya, hal yang paling utama adalah proses pelantikannya.

"Saya pikir justru kita harus kembali ke situasi di mana kita menyadari bahwa kita ini bangsa yang besar dan harus bersatu. Tugas saya dan Kang Bima mengingatkan hal itu. Jadi perbedaan sementara karena pilpres dan pileg tidak akan berlangsung lama. Bangsa kita sudah cukup dewasa dan selalu sudah siap dalam menghadapi proses-proses demokrasi,"kata Dedie menanggapi pelaksanaan yang dilakukan pasca-pilpres.

Pascapelantikan nanti, Dedie menyatakan dirinya siap bekerja. Dia mengatakan dirinya akan melakukan apa pun tugas yang diberikan padanya.

"Secara aturan, wakil wali kota bertugas untuk membantu walikota. Hanya itu. Kalau saya siap diberikan tugas apa pun. Tidak ada syarat, kondisi dan hal yang menuntut Kang Bima untuk musingin apa yang harus saya kerjain. Saya akan siap bantu Kang Bima," pungkasnya. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik