Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
GUBERNUR DKI Jakarta Anies menyebut 49% penduduk ibu kota tidak memiliki tempat tinggal. Dia menyebut Ibu Kota menjadi eskalator harga hunian.
"Hari ini di Jakarta 49% penduduk tinggal di tempat yang bukan miliknya," kata Anies di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (13/3).
Dia menyebut harga tanah bangunan selalu naik dan pemilik hunian merasakan dampaknya. Sedangkan, kata dia, masyarakat yang tidak memiliki hunian tidak terbawa dalam kenaikan harga ini.
Untuk itu, lanjutnya, kepemilikan hunian menjadi bahan pemikiran yang serius untuk menipiskan angka ketimpangan. Sebab, masyarakat memiliki akses kepada hunian yang harganya selalu mengalami kenaikan dan terbawa di dalam eskalator peningkatan aset.
"Untuk kita bisa sama-sama merasakan manfaat berada di kota ini. Lagi-lagi, itu hal yang sangat mendasar," imbuh Anies.
Yang tidak kalah penting, lanjutnya, Ibu Kota memiliki banyak kampung.
Baca juga: Pemprov DKI Luncurkan Aplikasi Jakarta Aman
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyebut sebagian kampung sudah menjadi kampung yang nyaman. Namun, sebagian lainnya belum menyandang status itu.
"Sebagian lainnya adalah kampung-kampung yang biasa diistilahkan Kupat Miskin. Kumuh, padat, miskin. Kita perlu melakukan terobosan," tuturnya.
Anies mengaku sudah memulainya dengan kegiatan Community Action Plan untuk penataan kampung-kampung itu.
Dia berharap bisa mendapatkan masukan dari masyarakat mengenai penataan kampung ini. Sebab Indonesia, dan Jakarta khususnya, memiliki tradisi kampung.
Dia menyebut hal seperti ini membutuhkan pendekatan dan strategi yang harus dirumuskan bersama-sama.
"Kampung di Jakarta harus menjadi kampung yang bersih dan nyaman. Yang harus dihilangkan kumuhnya, bukan kampungnya," pungkas Anies. (Medcom/OL-2)
MENJADIKAN Karawang, Jawa Barat, bukan hanya sebagai destinasi industri, melainkan juga sebagai masa depan hunian premium di timur Jakarta.
Ciputra Group resmi menggelar acara Berita Acara Serah Terima (BAST) tahap pertama untuk hunian CitraLake Villa.
MENTERI Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan perumahan kunci ketahanan kota hingga inklusi sosial.
Menurut Ara, rincian subsidi rumah ini akan diumumkan rinci pada waktunya.
GUBERNUR Jawa Barat Dedi Mulyadi menilai pertumbuhan pembangunan pada sektor properti seperti perumahan dan hotel di DKI Jakarta dan Tangerang Raya berdampak bagi warga Jawa Barat.
Kenapa Palaran? Karena Palaran akan menjadi akan menjadi kawasan yang menjanjikan di masa depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved