Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Obati Kerinduan Kuliner Kampung Halaman di Restoran Khas Menado Cha Cha Rica

Indrastuti
16/6/2024 18:14
Obati Kerinduan Kuliner Kampung Halaman di Restoran Khas Menado Cha Cha Rica
Menu Rahang Tuna(Dok Cha Cha Rica Restaurant)

KELEZATAN makanan khas Manado dengan cita rasa autentik dan bumbu khasnya tidak bisa dibantah lagi. Itulah yang mendorong Conny Mandang Wijaya untuk membuka Cha Cha Rica, restoran siap saja dengan konsep prasmanan yang menyajikan masakan khas Manado.

Nama Cha Cha Rica, kata Conny Mandang Wijaya,  menggambarkan hubungan erat antara bumbu yang kaya dan cita rasa pedas yang menggelora, sejalan dengan semangat "Penuh rasa dan sukaria" yang ditawarkan kepada setiap pelanggan.

Conny membuka restoran Cha Cha Rica di Rawamangun Tengah pada bulan Februari 1999, namun usahanya tutup karena situasi politik Jakarta pada tahun 1998. Kini ia berusaha bangkit lagi dengan membuka restoran di kawasan Penjaringan Utara.

Baca juga : Melalui Restoran Gopek, Sarirasa Group Sajikan Kuliner Khas Peranakan

"Menu andalan kami termasuk Rahang Tuna, Rica-rica, Woku, Brenebon, Ikan Fufu, Nasi Bakar Pa Kita, dan Nasi Jaha, yang jarang ditemukan di tempat lain. Kami juga menyajikan makanan penutup dan jajanan khas Manado, semuanya dengan cita rasa orisinal," kata Conny Mandang Wijaya. 

Menurut Conny, menu di Cha Cha Rica adalah hasil karyanya. "Saya ingin menghadirkan makanan Manado yang autentik dan mengingatkan akan kampung halaman" kata dia.

Menu andalan di Cha Cha Ricaadalah rahang tuna. Tuna yang disajikan dipilih dari ikan tuna terbaik dan dengan bagian rahang yang diolah dengan bumbu otentik Manado kemudian dibakar. Menu rahang tuna disajikan dengan sambal bakar rahang dan dabu lila yang segar.

Baca juga : HUT Ke-50, Sarirasa Group Perkuat Komitmen Lestarikan Kuliner Nusantara

"Kami menggunakan bahan-bahan utama yang didatangkan langsung dari Sulawesi, termasuk ikan-ikan segar dari Manado. Pelayanan kami menggambarkan budaya Sulawesi, dengan sapaan khas "Salam Bakuapa Salalu"," kata Conny.

Semua menu disajikan di area bain marie untuk menjaga kebersihan dan kehangatan makanan. Selain menu prasmanan, restoran ini juga menawarkan menu ala carte seperti ikan dan seafood bakar. Ikan, udang, cumi-cumi, dan lobster segar tersedia dengan berbagai pilihan bumbu bakaran sesuai selera pelanggan.

Hidangan pencuci mulut yang disajikan juga khas Manado. Pengunjung dapat menikmati Cucur, Balapis, Biapong, Lalampa, serta aneka es.
Dengan desain minimalis dan homey, restoran ini cock menjadi tempat bersantap bersama keluarga. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya