Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
DOKTER Spesialis Kebidanan dan Kandungan Subspesialis Fertilitas di Women's Health Center Bethsaida Hospital, Andriana Kumala Dewi, mengatakan deteksi dini dan penanganan yang tepat sangat penting untuk mengatasi masalah kesuburan.
"Banyak pasangan yang tidak menyadari adanya masalah kesuburan hingga mereka mencoba untuk hamil dan mengalami kesulitan. Fertility check-up memungkinkan kita untuk mengidentifikasi masalah sejak dini dan melakukan intervensi yang sesuai," kata Andriana, dikutip Minggu (29/9).
Pemeriksaan tersebut meliputi evaluasi kesehatan reproduksi secara menyeluruh, baik pada laki-laki maupun perempuan, sehingga bisa diberikan rencana penanganan yang tepat.
Baca juga : Ini Alasan Laki-Laki Lebih Rentan Sakit Ketimbang Perempuan
Lebih lanjut, dia menuturkan, kesuburan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik pada laki-laki maupun perempuan.
Pada perempuan, masalah kesuburan bisa disebabkan oleh gangguan ovulasi, penyumbatan pada tuba falopi, endometriosis, hingga masalah hormonal.
Sementara itu, pada lak-laki, gangguan kualitas dan kuantitas sperma sering menjadi penyebab utama. Gaya hidup, usia, stres, dan riwayat kesehatan juga turut berperan dalam memengaruhi kesuburan.
Baca juga : Ini Peran Penting Vitamin D untuk Kesehatan Reproduksi
Penting untuk dipahami bahwa kesuburan bukan hanya masalah perempuan. Sekitar 30%-40% kasus ketidaksuburan disebabkan oleh faktor pria dan 30%-40% lainnya oleh faktor perempuan, sementara sisanya merupakan kombinasi keduanya atau tidak diketahui penyebabnya.
Oleh karena itu, pemeriksaan kesuburan sebaiknya dilakukan oleh kedua belah pihak.
Guna menjaga kesuburan reproduksi diperlukan gaya hidup sehat di antaranya mengonsumsi makanan bergizi yang kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan penting untuk menjaga kesehatan reproduksi. Lakukan aktivitas fisik dengan olahraga teratur membantu menjaga berat badan yang ideal dan keseimbangan hormon.
Baca juga : Masalah Kesehatan Seksual dan Reproduksi Masih Sering Diabaikan
Hindari stres karena dapat memengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh dan menurunkan tingkat kesuburan. Hindari rokok dan alkohol karena merokok dan konsumsi alkohol berlebihan dapat merusak kualitas sperma dan sel telur.
"Jika sudah mencoba hamil selama satu tahun atau enam bulan bagi perempuan di atas 35 tahun tanpa hasil, sebaiknya segera melakukan konsultasi dan pemeriksaan kesuburan," katanya.
"Fertility Check-Up sangat membantu kita memahami apa yang terjadi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasi masalah
tersebut. Ini adalah langkah penting yang bisa memberikan harapan baru bagi pasangan yang mendambakan kehadiran buah hati," pungkas Andriana. (Ant/Z-1)
Seiring dengan bertambahnya usia perempuan, kuantitas dan kualitas sel telurnya menurun. Hal ini memengaruhi tingkat keberhasilan proses bayi tabung.
Kasus disebut unexplained karena setelah melalui pemeriksaan, ternyata semua hasilnya normal, tidak ditemukan kelainan, tetapi tetap susah mendapatkan keturunan.
Penanganan bayi tabung (IVF) di Indonesia masih sangat rendah, hanya mencapai 10% dari standar global.
Program inovatif tersebut tidak hanya menawarkan dukungan finansial, tetapi juga menyediakan solusi komprehensif bagi karyawan dan pasangan untuk mewujudkan impian menjadi orangtua.
Di hari terakhir pelaksanaan Ruang Fertilitas Online (RFO), tercatat lebih dari 1.000 peserta yang mengikuti konsultasi.
DI tengah krisis iklim yang kian nyata dan ketidakadilan sistemis terhadap perempuan yang terus menganga, Indonesia membutuhkan lebih dari sekadar kepemimpinan yang cerdas dan tegas.
Menstruasi yang normal dan teratur adalah tanda bahwa reproduksi perempuan dalam kondisi baik, dan tubuh secara keseluruhan dalam keadaan sehat.
Seiring dengan pertambahan usia pada perempuan serta kehamilan mampu menyebabkan penurunan kekuatan otot panggul dalam menopang organ-organ vital.
Perjuangan perempuan Indonesia hari ini ialah kelanjutan dari jejak-jejak lokal yang pernah berjaya, tapi kini dibingkai dalam ideologi negara, yaitu Pancasila.
BRInita merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan BRI Peduli yang berfokus pada tiga pilar utama: pendidikan, pemberdayaan UMKM, dan pelestarian lingkungan.
POTENSI perempuan di sejumlah sektor harus mampu ditingkatkan melalui berbagai upaya pemberdayaan sebagai bagian dari langkah mengakselerasi pembangunan nasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved