Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Biar Tetap Waras, Ini Sembilan Tips Tingkatkan Kesehatan Mental

Ihfa Firdausya
20/9/2024 11:57
 Biar Tetap Waras, Ini Sembilan Tips Tingkatkan Kesehatan Mental
Ilustrasi(freepik.com)

KESEHATAN mental menjadi suatu hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Spesialis kedokteran jiwa/psikiatri dr. Hesty Novitasari, SpKJ menjelaskan bahwa kesehatan mental adalah kondisi kesejahteraan mental seseorang yang mempengaruhi cara berpikir, merasa, dan bertindak.

“Apabila semua kesatuan itu terganggu, maka kehidupan itu akan menjadi tidak seimbang,” ungkapnya dalam Seminar Edukasi Kesehatan Awam Tiap Bulan (Sehati) dengan topik Tips Mengatasi Stres untuk Kesehatan Mental Yang Lebih Baik yang dilaksanakan secara daring, Sabtu (14/9).

Hesty menyebut faktor-faktor yang memengaruhi kesehatan mental antara lain genetik, pengalaman traumatis, stres, tekanan hidup, isolasi sosial, ketidaksetaraan sosial-ekonomi, dan sebagainya.

Baca juga : Krisis Mental Remaja: Tantangan Terlupakan

Kemudian terdapat sejumlah gangguan kecemasan umum yang dapat mempengaruhi kesehatan mental. Misalnya kecemasan berlebihan yang mengganggu aspek kehidupan, hingga kewaspadaan berlebihan seperti mudah terkejut, mudah tersinggung, dan sulit tidur.

Untuk itu, dr. Hesty Novitasari memberikan sejumlah tips upaya untuk meningkatkan kesehatan mental.

  1. Mengatur pola hidup sehat

    Baca juga : Jangan Biarkan Stres Menghancurkan Hidup Anda

    Hal itu bisa dilakukan dengan cara latihan fisik (exercise), menerapkan pola makan yang baik, dan istirahat yang cukup.

  2. Menjaga hubungan sosial

    Caranya bisa dengan selalu mengajak keluarga atau melibatkan teman dalam kehidupan sehari-hari. “Kalau memang tidak memungkinkan untuk bertemu secara langsung, kita bisa pertahankan komunikasi melalui telepon, video call, dan lain-lain,” kata dr. Hesty.

    Baca juga : Dampak Judi Online terhadap Kesehatan Mental Menjadi Bahaya Laten

  3. Menghargai diri sendiri

    Menghargai diri sendiri bisa dilakukan dengan self-reward atau apresiasi diri. Misalnya dengan membeli barang-barang yang kita butuhkan. Untuk mengelola stress, kata dr. Hesty, itu perlu dilakukan.

  4. Tetapkan tujuan yang realistis

    Baca juga : Yuk Nikmati Mindfulness, Menikmati Setiap Momen Hidup

    Tujuan yang realistis dinilai akan meningkatkan motivasi diri dan akhirnya membuat kita melakukan perubahan yang lebih baik.

  5. Berpikir positif

    Dalam hal ini, pola pikir atau mindset harus diarahkan pada hal-hal yang berhubungan dengan afirmasi positif. “Seperti, ‘Aku harus bisa melakukan sesuatu.’ Kalau misalnya Anda bekerja di luar pulau atau luar negeri, setidaknya kita harus punya tujuan supaya bisa bahagia. Itu supaya ada rasa tentram untuk mindset kita,” kata dr. Hesty.

  6. Membatasi gadget dan medsos

    Di era sekarang banyak sekali masyarakat yang kecanduan gawai. Namun ketika mengalami kondisi cemas, dr. Hesty menyarankan agar jangan sering-sering mengecek handphone karena itu akan semakin menambah kecemasan pada diri kita.

  7. Meminta bantuan, terutama tenaga profesional

    Jangan segan untuk meminta bantuan ke tenaga profesional. Pasalnya kita tidak bisa hanya mengandalkan curhat ke orang-orang terdekat. Apalagi jika yang diajak curhat malah menyalahkan kondisi kita.

  8. Membantu orang lain

    Contohnya bisa dengan mengikuti kegiatan sukarela atau amal. “Itu akan membuat hidup kita menjadi lebih tenang dan lebih bermanfaat untuk orang lain,” kata dr. Hesty.

  9. Tertawa

    Tertawa akan melepaskan hormon endorphin yang membuat tubuh lebih nyaman, rileks, dan tenang.

Hesty mengingatkan bahwa peran dukungan sosial sangat penting dalam meningkatkan kesehatan mental. Memiliki support system yang kuat dapat memberikan dorongan, harapan, dan rasa pemberdayaan, bahkan dapat membantu mencegah atau mengurangi efek penyakit mental. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya