Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Apakah Maag Jadi Tanda Penyakit Jantung?

Nike Amelia Sari
08/9/2024 14:01
Apakah Maag Jadi Tanda Penyakit Jantung?
Ilustrasi serangan jantung(Freepik)

CALON Wakil Gubernur Aceh Tgk Muhammad Yusuf A Wahab atau akrab dipanggil Tu Sop meninggal dunia pada Sabtu (7/9) sekitar pukul 09.00 WIB di Rumah Sakit Brawijaya, Tebet, Jakarta. Diketahui dalam 3 bulan terakhir Tu Sop sering mengeluh gangguan lambung dan jantung yang dideritanya.

Terlepas dari hal tersebut, apakah gangguan lambung dan jantung saling memengaruhi? Yuk simak penjelasannya.

Jantung merupakan salah satu bagian tubuh yang penting, bekerja sepanjang hidup setiap orang. Jantung berperan dalam memompa darah ke seluruh tubuh, yang sangat penting untuk kelangsungan hidup manusia.

Baca juga : Cara Mengatasi Asam Lambung Naik Tanpa Obat

Lambung juga merupakaan salah satu bagian penting tubuh dalam sistem pencernaan yang berperan dalam banyak hal. Salah satu penyakit lambung yang kerap dialami banyak orang ialah maag.

Melansir dari situs resmi RS Islam Surabaya - A. Yani, semua orang harus waspada terhadap penyakit maag dan serangan jantung, sebab keduanya memiliki gejala yang mirip.

Orang yang tidak makan tepat waktu sering mengalami maag. Gejala umum maag ialah rasa tidak nyaman pada perut bagian tengah atas atau di sekitar ulu hati. Beberapa gejala lain yang sering terjadi ialah perut kembung, mual, sensasi terbakar pada ulu hati, dan cepat kenyang. Maag atau dikenal dengan nama dispepsia ini juga bisa menjadi salah satu gejala serangan jantung.

Baca juga : Tak Hanya Sehat, Madu dan Kunyit Bisa Bikin Lambung Nyaman

Hubungan Antara Maag dan Penyakit Jantung

Penyumbatan pembuluh darah koroner, yang menyuplai darah ke jantung, dapat menyebabkan serangan jantung atau infark miokard. Saat pembuluh darah koroner tertutup, saliran darah yang mengandung oksigen dan nutrisi ke jantung terhenti. Hal ini menyebabkan kematian sel otot jantung apabila situasi ini tidak ditangani.

Gejala umum serangan jantung ialah nyeri di dada sebelah kiri. Nyeri tersebut seringkali terasa seperti ketiban benda berat, dapat menjalar ke leher, rahang, kedua lengan, atau punggung bagian atas. Nyeri tersebut biasanya akan menjadi lebih buruk saat beristirahat. Gejala lainnya ialah sesak napas, keringat dingin, badan lemas, pusing, hingga pingsan.

Serangan jantung dapat disebabkan oleh sejumlah masalah pencernaan. Seperti maag, muntah, mual, hingga nyeri ulu hati merupakan sejumlah gejala yang sering dikaitkan dengan serangan jantung. Gejala tambahan mulai dari sesak napas, keringat dingin, badan lemas, pusing, hingga pingsan seringkali disertai dengan gejala-gejala ini.

Apabila kamu mengalami tanda-tanda tersebut, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter.(M-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya