IVUS Bantu Tangani Penyakit Jantung Koroner Lebih Akurat

Despian Nurhidayat
02/6/2024 20:12
IVUS Bantu Tangani Penyakit Jantung Koroner Lebih Akurat
Sumbatan atau penyempitan akan diregangkan menggunakan balon kateter khusus.(freepik.com)

GANGGUAN aliran darah dan oksigenasi jantung karena penyempitan pada arteri koroner dapat menyebabkan gejala angina pektoris atau serangan jantung, seperti nyeri dada, sesak napas, mual, nyeri ulu hati, keringat dingin, atau henti jantung. 

Teknologi USG di pembuluh darah koroner atau yang dikenal dengan istilah IVUS (intravascular ultrasound) dapat digunakam untuk mendiagnosis dan menangani PJK.

Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah Heartology Cardiovascular Hospital Denio A Ridjab menjelaskan jika terdapat gejala PJK, sebaiknya lakukan pemeriksaan ke dokter, bila perlu ke pusat serangan jantung terdekat, sehingga bisa segera ditangani.

Baca juga : Sudah Pasang Ring Jantung? Hati-hati Risiko Serangan Jantung Masih Ada

"Penanganan penyakit jantung koroner yang baik dapat mencegah komplikasi lebih lanjut, antara lain, gangguan irama jantung atau aritmia, gagal jantung, syok kardiogenik, dan henti jantung yang dapat berujung pada kematian," ungkapnya dalam media gathering Heartology Cardiovascular Hospital bertajuk Kenal Lebih Dekat dengan Teknologi Ultrasound Intravascular (IVUS) secara daring, beberapa waktu lalu.

Saat ini, lanjut Denio, tersedia percutaneous coronary intervention (PCI) atau angioplasty untuk penanganan PJK, yakni tindakan intervensi untuk memulihkan aliran darah ke jantung dengan cara mengatasi sumbatan atau penyempitan pada arteri koroner. 

Sumbatan atau penyempitan akan diregangkan menggunakan balon kateter khusus untuk pembuluh darah koroner dan pemasangan stent atau ring yang dimasukkan melalui pembuluh darah di lengan atau pangkal paha menuju jantung tanpa proses bedah.

Sementara itu, untuk diagnosis, digunakan IVUS. "IVUS adalah pemeriksaan menggunakan gelombang suara. Jadi, kita masuk ke tempat yang mau kita nilai dan dia akan mengeluarkan gelombang suara yang kembali ke alatnya untuk membuat gambar. Konsepnya hampir sama dengan USG sehingga dapat dilihat dalam pembuluh darah jantung ada penyempitan atau tidak. Jadi bisa terlihat seberapa panjang plaknya dan pengendapannya di mana saja. Kita juga bisa mengukur ukuran ring yang diperlukan," kata dia

"IVUS memberikan gambaran pembuluh darah jantung secara detail dan dapat memberikan hasil optimal. Jika dibandingkan dengan memasang ring menggunakan X-ray, IVUS akan memberikan outcome yang optimal untuk jangka panjang," sambungnya. (H-2)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya