Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

Selat Hormuz akan Ditutup, Jerman Minta Iran Tahan Diri

Andhika Prasetyo
24/6/2025 06:49
Selat Hormuz akan Ditutup, Jerman Minta Iran Tahan Diri
Ilustrasi(AFP)

Pemerintah Jerman menyatakan keprihatinan atas rencana Iran untuk menutup Selat Hormuz, salah satu jalur perdagangan penting bagi pasokan minyak dan gas dunia. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Jerman, Christian Wagner, berharap Iran bisa menahan diri.

"Saya percaya bahwa apa yang telah disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Jerman dan para pemimpin negara E3 (Jerman, Prancis, Inggris) tetap berlaku. Semua pihak harus menahan diri dari tindakan yang bisa memperburuk situasi,” ujar Wagner.

Sementara itu, juru bicara pemerintah Jerman, Stefan Kornelius, menyampaikan bahwa Berlin terus memantau situasi di Selat Hormuz dengan sangat cermat.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Parlemen Iran sebelumnya menyetujui rancangan undang-undang untuk menutup Selat Hormuz. Langkah itu akan diambil menyusul serangan udara Amerika Serikat terhadap tiga fasilitas nuklir di Iran.

“Parlemen telah sampai pada kesimpulan bahwa Selat Hormuz harus ditutup,” kata Mayor Jenderal Esmaeil Kowsari, anggota Komisi Keamanan Nasional Parlemen Iran.

Kowsari mengatakan keputusan akhir terkait hal ini berada di tangan Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran, yang merupakan otoritas keamanan tertinggi di negara tersebut.

Ketegangan antara Israel vs Iran memuncak sejak 13 Juni 2025. Itu diawali oleh Israel yang melancarkan serangan mendadak ke sejumlah lokasi di Iran, termasuk fasilitas militer dan nuklir. Serangan itu memicu aksi balasan dari Iran. Amerika Serikat juga telah melakukan serangan terhadap tiga situs nuklir utama Iran, Minggu (22/6) pagi. (Ant/E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya