Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Netanyahu Klaim Serangan Israel Hambat Program Nuklir Iran Secara Signifikan

Thalatie K Yani
17/6/2025 05:09
Netanyahu Klaim Serangan Israel Hambat Program Nuklir Iran Secara Signifikan
PM Israel Benjamin Netanyahu mengklaim serangan terhadap fasilitas nuklir Iran berhasil menekan program nuklir Teheran secara signifikan.(Media Sosial X)

PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan bahwa serangan negaranya terhadap fasilitas nuklir Iran telah berhasil menekan kemajuan program nuklir Teheran secara signifikan.

“Saya perkirakan kami telah mendorong mereka mundur sangat jauh. Saya tidak bisa menjelaskan secara rinci, tapi kami punya target, dan kami akan menyelesaikannya sampai ke akar-akarnya,” ujar Netanyahu dalam konferensi pers, Senin (16/6).

Israel dikabarkan menargetkan tiga fasilitas utama nuklir Iran—Natanz, Isfahan, dan Fordow—serta beberapa ilmuwan penting yang terlibat dalam penelitian dan pengembangan nuklir. Citra satelit dan analisis para ahli mulai menunjukkan bahwa setidaknya dua lokasi mengalami kerusakan serius akibat serangan tersebut.

Netanyahu juga menyatakan optimisme atas kemenangan penuh Israel dalam konflik dengan Iran. “Kami berada di jalur menuju kemenangan total. Kami menghadapi ancaman besar dan kami sedang menghilangkannya,” tegasnya.

Menurut Netanyahu, Israel saat ini telah menguasai wilayah udara Iran. Ia menambahkan negaranya terus menjalin koordinasi erat dengan Amerika Serikat dan secara rutin berkomunikasi dengan Presiden AS Donald Trump.

“Saya sangat menghargai bantuan yang diberikan Amerika Serikat, termasuk dalam mencegat rudal dan drone Iran,” ujarnya. Meski begitu, Netanyahu menekankan bahwa keputusan terkait keterlibatan ofensif Amerika tetap menjadi kewenangan penuh Presiden Trump. “Apa pun keputusan Presiden, saya akan menghormatinya,” katanya.

Menanggapi pertanyaan dari ABC News soal kemungkinan Israel menargetkan Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, Netanyahu tidak secara langsung membantahnya. “Kami melakukan apa yang perlu kami lakukan,” jawabnya singkat.

Ia mengklaim menyingkirkan pemimpin tertinggi Iran justru akan mengakhiri konflik, bukan memperburuknya. “Perang tanpa akhir itulah yang diinginkan Iran. Mereka membawa kita ke ambang perang nuklir. Tindakan Israel justru mencegah hal itu terjadi,” kata Netanyahu. (CNN/Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya