Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PARA miliarder kini harus berbagi sorotan. Dalam satu dekade mendatang, lima orang diperkirakan akan mengumpulkan kekayaan setidaknya US$1 triliun, jika tren saat ini terus berlanjut, menurut laporan tahunan Oxfam tentang kesenjangan ekonomi yang dirilis Minggu.
CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk, yang saat ini merupakan orang terkaya di dunia dengan kekayaan lebih dari US$430 miliar, diprediksi akan mencapai tonggak tersebut dalam waktu kurang dari lima tahun.
Ia akan segera bergabung dengan pendiri Amazon Jeff Bezos, pendiri Oracle Larry Ellison, CEO Meta Mark Zuckerberg, serta CEO LVMH Bernard Arnault dan keluarganya.
Laporan Oxfam, yang didasarkan pada data yang dikumpulkan Forbes, dirilis bertepatan dengan pembukaan pertemuan tahunan World Economic Forum di Davos, Swiss, sebuah acara elit yang dihadiri beberapa orang terkaya di dunia dan para pemimpin global. Publikasi laporan ini juga bertepatan dengan sehari sebelum pelantikan Presiden AS terpilih Donald Trump.
Tahun 2024 menjadi tahun yang sangat menguntungkan bagi individu dan keluarga terkaya di dunia, sebagian didorong oleh melonjaknya pasar saham AS, menurut Oxfam. Kekayaan bersih mereka meningkat begitu pesat sehingga Oxfam merevisi perkiraan tahun lalu yang menyatakan bahwa hanya satu triliuner yang akan dinobatkan dalam dekade mendatang.
“Itu jumlah yang sulit dibayangkan,” ujar Rebecca Riddell, pemimpin kebijakan senior di Oxfam America, mengenai US$1 triliun. “Kesenjangan yang ekstrem ini bukanlah sesuatu yang patut dirayakan.”
Jumlah miliarder bertambah lebih dari 200 orang tahun lalu, menjadi hampir 2.770 orang. Kekayaan mereka melonjak US$2,1 triliun, sehingga total mencapai US$15 triliun. Di Amerika Serikat saja, tempat tinggal 816 miliarder, kekayaan kelompok ini meningkat sebesar US$1,4 triliun.
Bahkan, jika salah satu dari 10 pria terkaya kehilangan 99% kekayaannya, ia tetap akan menjadi miliarder, menurut temuan Oxfam.
Sementara itu, jumlah orang yang hidup dalam kemiskinan hampir sama dengan tahun 1990, berdasarkan data Bank Dunia yang dikutip dalam laporan tersebut.
Laporan Oxfam tahun ini, berjudul Takers not Makers, juga menunjukkan lebih dari sepertiga kekayaan miliarder berasal dari warisan. Pada 2023, untuk pertama kalinya, lebih banyak miliarder memperoleh kekayaan melalui warisan daripada kewirausahaan. Selain itu, seluruh dari 17 miliarder di bawah usia 30 tahun mendapatkan kekayaan mereka melalui warisan.
Transfer aset ini semakin mudah karena dua per tiga negara tidak mengenakan pajak warisan kepada keturunan langsung, kata Riddell. Di Amerika Serikat, pajak properti telah dilemahkan oleh pemotongan pajak dan strategi untuk menghindarinya.
“Jika dibiarkan, kita akan menyaksikan transfer kekayaan generasi terbesar dalam sejarah manusia — kekayaan yang hampir tidak dihasilkan sendiri dan hampir tidak dikenai pajak, kecuali kita mengambil tindakan,” tambahnya. Oxfam menyerukan pemerintah untuk memastikan bahwa orang kaya dan korporasi membayar pajak secara adil.
Kaum kaya juga semakin besar memengaruhi politik. Salah satu contohnya adalah pemerintahan Trump yang akan datang, yang diisi oleh hampir selusin orang dengan kekayaan setidaknya US$1 miliar, menjadikannya salah satu pemerintahan terkaya dalam sejarah.
Musk, yang menggelontorkan lebih dari US$260 juta untuk kampanye Trump 2024, kini menjadi penasihat utama presiden terpilih dan turut memimpin apa yang disebut Departemen Efisiensi Pemerintahan.
“Musk dan pengaruh luar biasa yang dimilikinya terhadap kebijakan dan politik benar-benar mencerminkan kekuatan miliarder yang tak terkendali yang telah mendefinisikan sistem ekonomi dan politik kita,” kata Riddell.
Dalam pidato perpisahannya dari Oval Office pekan lalu, Presiden Joe Biden memperingatkan tentang konsentrasi kekuasaan di tangan “segilintir orang super kaya.”
“Hari ini, oligarki sedang terbentuk di Amerika, yang terdiri dari kekayaan, kekuasaan, dan pengaruh ekstrem yang benar-benar mengancam demokrasi kita, hak-hak dasar kita, dan kesempatan yang adil bagi semua orang untuk maju,” ujarnya. (CNN/Z-3)
Sebuah teknologi inovatif muncul dari bayang-bayang lab X Alphabet. Solusi internet berbasis laser Taara merevolusi konektivitas dengan kecepatan yang membuat Starlink milik Elon Musk
Tiongkok berhasil uji coba chip otak Beinao-1 pada pasien ALS, menandingi Neuralink milik Elon Musk.
Pentagon tanda tangani kontrak senilai US$200 juta dengan xAI milik Elon Musk.
xAI menyampaikan permintaan maaf resmi setelah Grok memuji Adolf Hitler dan komentar antisemitisme.
Chatbot Grok kembali menuai kontroversi setelah memuji Adolf Hitler dan menyampaikan komentar antisemitik di platform X.
Elon Musk menyuruh analis pasar Dan Ives untuk 'diam saja' di X usai kritik tajam terkait aktivitas politik CEO Tesla itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved