Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
SEDIKITNYA 52 orang tewas akibat serangan Israel di timur dan selatan wilayah Libanon. 40 orang tewas di Distrik Baalbek, tujuh tewas di Distrik Nabatiyeh, dan lima lainnya di distrik lain yang masih berada di Libanon selatan.
“Serangan musuh Israel yang menargetkan distrik Baalbek di Lembah Bekaa, Libanon timur, menyebabkan 40 orang tewas dan 52 lainnya luka-luka," kata pernyataan Kementerian Kesehatan Libanon.
Kantor Berita Nasional resmi Libanon (NNA) mengatakan sepasang suami istri dan empat anak mereka tewas dalam serangan Israel terhadap sebuah rumah di desa Maqneh.
Sementara pasangan lainnya dan putri kecil mereka termasuk di antara 11 orang yang tewas dalam serangan Israel di dekat Nabha.
Kementerian Kesehatan juga melaporkan tujuh orang tewas dan 24 orang terluka akibat serangan Israel di distrik Nabatiyeh di Libanon selatan
Sedangkan lima orang tewas dan 26 orang terluka dalam serangan di tempat lain di Libanon selatan. (TRTWorld/Fer/P-3)
Dr Marwan Al-Sultan, dokter spesialis jantung ternama sekaligus Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza, tewas dalam agresi Israel.
Dr Marwan Al-Sultan, seorang ahli jantung ternama sekaligus Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza, tewas bersama istri dan anak-anaknya.
PEMERINTAH Indonesia dan berbagai organisasi relawan internasional mengecam keras serangan udara Israel yang menewaskan Dr Marwan Al-Sultan, Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza.
Mantan kontraktor keamanan GHF mengaku kepada BBC, ia menyaksikan rekan-rekannya menembaki warga Palestina.
TURKI menolak keras seruan politisi Israel dan kabinet Negeri Zionis itu untuk menganeksasi Tepi Barat Palestina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved