Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
PERSERIKATAN Bangsa-Bangsa (PBB) tidak hanya berfungsi sebagai penjaga perdamaian global. Organisasi ini payung bagi berbagai badan khusus yang bekerja di bidang-bidang tertentu demi tercapainya tujuan-tujuan kemanusiaan.
Badan-badan ini memiliki peran penting dalam memecahkan masalah-masalah global yang berdampak langsung pada kehidupan jutaan orang di seluruh dunia. Dari kesejahteraan anak hingga pembangunan ekonomi.
UNICEF (United Nations Children's Fund) berdiri sebagai penjaga masa depan generasi muda di dunia. Berkantor pusat di New York, organisasi ini bergerak di 190 negara dan wilayah untuk memastikan bahwa hak-hak anak-anak di seluruh dunia dilindungi, mulai dari pendidikan hingga kesehatan.
UNICEF berperan dalam memberikan perlindungan bagi anak-anak dari konflik, membantu mereka yang kekurangan gizi, hingga memastikan mereka mendapat akses terhadap air bersih dan sanitasi yang layak. Misi UNICEF adalah menciptakan dunia di mana setiap anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal, tanpa kekurangan apa pun.
Berpindah dari dunia anak ke dunia ekonomi, kita menemukan World Bank atau Bank Dunia, yang memiliki fokus utama dalam pengurangan kemiskinan di negara-negara berkembang. Berbasis di Washington, DC, Amerika Serikat, Bank Dunia menawarkan pinjaman dengan bunga rendah kepada negara-negara miskin untuk membantu mereka mengembangkan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan ekonomi mereka secara keseluruhan.
Dengan program yang bertujuan memperbaiki kualitas hidup, Bank Dunia memberikan peluang bagi negara-negara miskin untuk bangkit dan mengurangi ketimpangan ekonomi global.
FAO (Food and Agriculture Organization), yang berpusat di Roma, adalah badan PBB yang menangani isu pangan dan pertanian di seluruh dunia. FAO memiliki misi mulia untuk memastikan bahwa penduduk dunia tidak hanya mendapat akses pada makanan yang cukup, tetapi juga makanan yang berkualitas.
Dengan meningkatnya populasi global dan tantangan perubahan iklim, FAO bertugas memastikan bahwa produksi pangan tetap stabil dan berkelanjutan. FAO juga bekerja sama dengan petani untuk mengembangkan praktik pertanian yang lebih efisien dan ramah lingkungan, sekaligus mendistribusikan pangan secara merata ke wilayah-wilayah yang membutuhkan.
Di bidang ketenagakerjaan, ILO (International Labour Organization) berdiri sebagai penjaga hak-hak buruh di seluruh dunia. Dibentuk tahun 1919 setelah Perang Dunia Pertama, ILO awalnya berada di bawah naungan Liga Bangsa-Bangsa (LBB) sebelum akhirnya menjadi bagian dari PBB.
ILO berperan dalam memperjuangkan kondisi kerja yang adil, menciptakan lapangan kerja, serta mendorong kesetaraan gender dan pemberdayaan buruh. Dengan kantor pusat di Jenewa, organisasi ini bekerja untuk menjamin bahwa setiap orang dapat bekerja di lingkungan yang layak dan manusiawi.
Selain UNICEF, Bank Dunia, FAO, dan ILO, terdapat pula berbagai badan khusus lainnya yang bekerja di bawah naungan PBB. Berikut beberapa di antaranya:
Setiap badan khusus di bawah PBB terikat perjanjian-perjanjian hubungan yang memastikan koordinasi global dan sinergi dalam mencapai tujuan bersama. Perjanjian-perjanjian ini membentuk landasan hukum yang memastikan masing-masing badan dapat bekerja sesuai dengan mandatnya, serta mendorong kerja sama antarnegara untuk menangani isu-isu yang berdampak global.
Badan-badan di bawah naungan PBB memainkan peran vital dalam menjaga keseimbangan dunia di berbagai sektor penting. Mulai dari kesehatan, pangan, pendidikan, hingga ketenagakerjaan, setiap badan membawa kontribusi yang tak ternilai dalam menciptakan dunia yang lebih baik, adil, dana sejahtera.
Melalui kerja sama internasional, PBB dan badan-badan khususnya terus bekerja tanpa henti untuk menghadapi tantangan global demi kesejahteraan seluruh umat manusia. (United Nations/Z-3)
TAK terasa Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memasuki usia ke-80 tahun dengan menghadapi badai kritik di tengah krisis legitimasi dan keterbatasan anggaran.
KONFLIK Iran-Israel dapat berdampak sangat negatif terhadap Suriah jika terus meningkat.
PERSERIKATAN Bangsa-Bangsa (PBB) menyerukan semua pihak untuk menahan diri dari tindakan dan retorika yang bisa memperburuk ketegangan antara Israel dan Iran.
PERSERIKATAN Bangsa-Bangsa (PBB) terpaksa memangkas secara signifikan rencana bantuan kemanusiaan global untuk 2025. Soalnya, pasokan dana mengalami penurunan.
KEPALA Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Volker Turk mengecam keras tindakan militer Israel di Jalur Gaza yang terus dilanda kekerasan.
PBB mengatakan bahwa otoritas Israel menolak 11 dari 18 permintaan koordinasi bantuan di Jalur Gaza, Palestina, saat situasi kemanusiaan di wilayah kantung tersebut semakin buruk.
Parlemen Iran sedang mengupayakan pengesahan undang-undang menangguhkan kerja sama Iran dengan IAEA.
ANGGOTA Komisi I DPR Oleh Soleh meminta agar pemerintah mengambil peran dalam perang Israel-Iran. Pemerintah dinilai dapat mendesak PBB menghentikan eskalasi konflik bersenjata tersebut.
Kemungkinan konflik berkembang di luar kendali kini semakin besar.
JUMLAH anak-anak yang mengalami kekurangan gizi di Jalur Gaza meningkat dengan laju yang mengkhawatirkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved