Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PROPORSI perempuan yang terbunuh dalam konflik pada 2023 meningkat dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini disebutkan dalam laporan PBB yang mengecam struktur patriarki yang menindas dan menyerukan peningkatan kekerasan seksual di zona perang.
Dalam laporan tahunan Perempuan dan Perdamaian dan Keamanan yang diterbitkan pada Selasa (22/10) malam, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres memberikan gambaran jelas yang menunjukkan kemajuan yang dicapai selama beberapa dekade menghilang di depan mata.
Menurut data PBB, dari setidaknya 33.443 kematian warga sipil yang tercatat dalam konflik di seluruh dunia pada 2023 (72% lebih banyak dibandingkan 2022) 4 dari 10 ialah perempuan, peningkatan sebesar 100%, dan 3 dari 10 ialah anak-anak.
"Di tengah tingginya rekor konflik bersenjata dan kekerasan, kemajuan generasi demi generasi dalam hak-hak perempuan masih belum seimbang di seluruh dunia, sehingga melemahkan potensi transformatif kepemimpinan perempuan dan inklusi dalam upaya mencapai perdamaian," kata laporan itu.
Direktur Eksekutif Perempuan PBB Sima Bahous mengatakan tren ini merupakan bagian dari perang yang lebih besar terhadap perempuan. "Perempuan terus menanggung akibat dari perang yang dilakukan laki-laki," katanya.
"Penargetan hak-hak perempuan yang disengaja tidak hanya terjadi di negara-negara yang terkena dampak konflik tetapi bahkan lebih mematikan dalam situasi tersebut," jelasnya.
Pada 2023, tercatat lebih dari 170 konflik bersenjata dengan sekitar 612 juta perempuan dan anak perempuan tinggal dalam wilayah 50 kilometer dari konflik tersebut. "Sekitar 150% lebih banyak dibandingkan satu dekade lalu," kata laporan tersebut.
Jumlah kasus kekerasan seksual terhadap perempuan di zona konflik tersebut meningkat sebesar 50%, menurut data PBB. Jumlah anak perempuan yang terkena dampak pelanggaran berat di wilayah konflik aktif meningkat sebesar 35%. "Pelaku kekerasan seksual sebagian besar masih menikmati impunitas," kata laporan itu.
"Di Republik Demokratik Kongo, lebih dari 123.000 kasus kekerasan berbasis gender dilaporkan pada 2023. Peningkatan sebesar 300% hanya dalam tiga tahun," tambahnya.
Perempuan juga merupakan sebagian kecil dari mereka yang terlibat dalam negosiasi perdamaian, menurut data PBB. Data awal dari 50 proses perdamaian menunjukkan bahwa pada 2023, rata-rata perempuan hanya menjadi 9,6% negosiator, 13,7% mediator, dan 26,6% penandatangan perjanjian perdamaian dan perjanjian gencatan senjata.
Proporsi perempuan yang menandatangani perjanjian turun menjadi 1,5% jika perjanjian di Kolombia tidak disertakan. "Kekuasaan dan pengambilan keputusan mengenai masalah perdamaian dan keamanan masih didominasi oleh laki-laki dan kemajuan yang dicapai sangat lambat dalam hal mengakhiri impunitas bagi mereka yang melakukan kekejaman terhadap perempuan dan anak perempuan," kata laporan tersebut. (Al Arabiya/Z-2)
PEMERINTAH Indonesia menyatakan dukungannya terhadap keputusan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menyatakan niat untuk mengakui Negara Palestina.
PBB menyampaikan laporan terbaru mengenai kondisi memprihatinkan di Jalur Gaza, Palestina. Berdasarkan data OCHA, hampir seluruh wilayah Gaza kini berada di bawah kendali militer Israel.
SEDIKITNYA 798 warga Palestina tewas oleh pasukan militer Israel selagi mereka mengakses bantuan kemanusiaan di Gaza sejak akhir Mei 2025.
LAPORAN baru dari Israel menuduh Hamas menggunakan kekerasan seksual sebagai senjata perang selama serangan 7 Oktober. Namun, seorang pejabat tinggi PBB membantahnya.
AMERIKA Serikat (AS) mengumumkan sanksi terhadap Pelapor Khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk wilayah Palestina yang diduduki, Francesca Albanese.
PELAPOR khusus PBB meminta negara-negara memutus semua hubungan perdagangan dan keuangan dengan Israel. Pasalnya, hubungan itu disebutnya sebagai ekonomi genosida.
Menurut data GLOBOCAN 2022, Indonesia termasuk dalam 10 besar negara dengan jumlah kasus kanker ovarium tertinggi di dunia.
HARI Kebaya Nasional diperingati setiap 24 Juli dan telah ditetapkan secara resmi melalui Keputusan Presiden No. 19 Tahun 2023. Film #KitaBerkebaya
POLRI menegaskan komitmennya dalam mengimplementasikan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS) secara komprehensif. Selain menjalankan fungsi penegakan hukum,
Bagi perempuan, penurunan gairah seks setelah usia 50 tahun sangat berkaitan dengan fase menopause.
KESETARAAN gender menjadi kunci penting dalam perusahaan sebagai upaya menerapkan prinsip environmental, social, governance (ESG), khususnya pada pilar sosial.
Penghargaan ini dilakukan untuk pertama kalinya dan merupakan bentuk perhatian CFCD kepada perempuan dalam pembangunan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved