Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Trump Janjikan Hubungan AS-Israel Lebih Kuat Jika Menang Pemilu

Ferdian Ananda Majni
08/10/2024 11:50
Trump Janjikan Hubungan AS-Israel Lebih Kuat Jika Menang Pemilu
Donald Trump(AFP)

MANTAN Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memastikan bahwa hubungan Israel dan Amerika akan menjadi lebih kuat dari sebelumnya, jika ia kembali menjadi presiden.

“Jika dan ketika saya menjadi Presiden Amerika Serikat, sekali lagi, hal ini akan menjadi lebih kuat dan lebih dekat dibandingkan sebelumnya,” kata Trump pada Senin (7/10) malam dalam sebuah acara di Florida.

Trump menambahkan bahwa dia berkomitmen untuk melindungi negara Yahudi dan komunitas Yahudi Amerika tersebut. Dia berjanji untuk mencegah ancaman terhadap Israel dan mendukung perjuangannya melawan terorisme.

Selama debat Presiden antara Trump dan Wakil Presiden Kamala Harris, kedua kandidat berusaha memposisikan diri mereka sebagai kandidat yang lebih pro-Israel.

Namun Trump menilai lawannya tidak memiliki sikap yang sama terhadap Israel.

"Dia membenci Israel. Jika dia presiden, saya yakin Israel tidak akan ada dalam dua tahun dari sekarang," kata Trump tentang lawannya.

“Itu sama sekali tidak benar,” bantah Harris yang menikah dengan pria Yahudi. 

"Seluruh karir dan hidup saya mendukung Israel dan rakyat Israel," sebutnya.

Pada tanggal 7 Oktober 2023, Israel menjadi sasaran serangan roket yang belum pernah terjadi sebelumnya dari Jalur Gaza. Selain itu, pejuang gerakan Palestina Hamas menyusup ke wilayah perbatasan, menembaki militer dan warga sipil dan menyanderanya.

Pihak berwenang Israel mengatakan sekitar 1.200 orang tewas dalam serangan itu. 

Pasukan Pertahanan Israel melancarkan Operasi Pedang Besi di Jalur Gaza dan mengumumkan blokade total terhadap daerah kantong tersebut. 

Jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober telah melebihi 41.900, menurut Kementerian Kesehatan di Gaza. (Sputnik/S-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya