Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
"TOLONG berhentilah menelantarkan kami, hentikan pengeboman ini, dan bawa kami pulang." Inilah yang diminta sandera Israel di Gaza.
Dua sandera Israel yang ditemukan tewas di Jalur Gaza, Palestina, muncul dalam video yang dirilis oleh Hamas. Salah satu mengatakan kelompok perlawanan Palestina memindahkannya 10 kali untuk melindunginya dari serangan Israel yang membabi buta.
Dalam video tersebut, Alexander Lobanov dan Carmel Gat, yang jasadnya ditemukan oleh militer Israel bersama empat sandera lain pada Minggu (1/9) menuduh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu yang agresif membahayakan nyawa mereka dan menelantarkan sandera dengan menolak tawaran gencatan senjata.
Baca juga : Hamas Tuding Netanyahu Tanggung Jawab atas Kebuntuan Negosiasi Gaza
Lobanov mengatakan pejuang Hamas memindahkannya 10 kali untuk melindunginya dari pengeboman Israel yang tiada henti. Sementara Gat memohon Netanyahu untuk membawa sandera pulang.
Israel, tanpa bukti apa pun, mengatakan Hamas membunuh para sandera. Sementara Hamas mengatakan pengeboman langsung Israel merenggut nyawa keenam tawanan. (TRT World/Z-2)
Menlu Mesir Badr Abdelatty menolak ide pemindahan warga Gaza. Ia menegaskan pengusiran massal Palestina adalah garis merah.
Dalam sehari, tujuh orang, termasuk dua anak, kembali tercatat meninggal dunia di rumah sakit Gaza, meningkatkan total korban meninggal akibat kelaparan dan malnutrisi
Israel memberikan izin khusus kepada Indonesia untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui jalur udara (airdrop) ke Gaza.
RIBUAN warga Israel turun ke jalan pada Minggu (17/8) memprotes kebijakan PM Benjamin Netanyahu dan menyerukan diakhirinya perang di Gaza serta mendesak pembebasan para sandera.
Pesawat tersebut berangkat dari King Abdullah II Air Base, Amman, Yordania pukul 10.37 waktu setempat untuk melaksanakan misi air drop di jalur Gaza.
PERDANA Menteri Denmark Mette Frederiksen, pemegang presidensi Uni Eropa mempertimbangkan opsi sanksi maupun bentuk tekanan lain terhadap Israel atas serangan di Gaza
Rekaman audio mantan Kepala Intelijen Militer Israel, Aharon Haliva, bocor ke publik. Ia menyebut kematian puluhan ribu warga Palestina di Gaza sebagai sesuatu yang “diperlukan”.
Menlu Mesir Badr Abdelatty menolak ide pemindahan warga Gaza. Ia menegaskan pengusiran massal Palestina adalah garis merah.
Hamas menyatakan setuju dengan proposal terbaru gencatan senjata di Gaza dan kesepakatan pembebasan sandera.
Israel memberikan izin khusus kepada Indonesia untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui jalur udara (airdrop) ke Gaza.
RIBUAN warga Israel turun ke jalan pada Minggu (17/8) memprotes kebijakan PM Benjamin Netanyahu dan menyerukan diakhirinya perang di Gaza serta mendesak pembebasan para sandera.
AS menghentikan semua visa kunjungan bagi warga Jalur Gaza sambil menunggu peninjauan yang lengkap dan menyeluruh.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved