Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
PRESIDEN Joe Biden mengumumkan keputusannya untuk mundur dari kampanyenya, Rabu, menjadikan pemilihan 2024 sebagai pilihan “antara kemajuan dan kemunduran, antara harapan dan kebencian” dan menekankan keputusan tersebut sebagai masalah demokrasi.
“Saya menghormati jabatan ini. Tapi saya lebih mencintai negara saya. Merupakan kehormatan terbesar dalam hidup saya untuk melayani sebagai presiden Anda. Namun, demi pertahanan demokrasi, yang menjadi taruhannya – dan yang lebih penting daripada gelar apapun. Saya mendapatkan kekuatan dan menemukan kebahagiaan dalam bekerja untuk rakyat Amerika,” kata Biden dalam pidato langka dari Oval Office kepada bangsa.
Biden memulai pidatonya dengan berbicara tentang kecintaannya pada Amerika dan kehormatan melayani sebagai presiden.
Baca juga : Joe Biden Akan Ungkap Alasan Mundur sebagai Kandidat Demokrat
“Tugas suci untuk menyempurnakan persatuan kita – ini bukan tentang saya. Ini tentang Anda, keluarga Anda, masa depan Anda. Ini tentang ‘Kami Rakyat.’”
Pidato ini menandai penampilan publik resmi pertama Biden sejak mengumumkan bahwa dia tidak akan mencalonkan diri kembali.
“Amerika harus memilih antara kemajuan atau kemunduran, antara harapan dan kebencian, antara persatuan dan perpecahan. Kita harus memutuskan: Apakah kita masih percaya pada kejujuran, kesopanan, dan rasa hormat? Kebebasan, keadilan, dan demokrasi? Dalam momen ini, kita dapat melihat mereka yang tidak setuju dengan kita bukan sebagai musuh, tetapi sebagai sesama orang Amerika… Saya percaya saya tahu jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini karena saya mengenal Anda, rakyat Amerika, dan saya tahu ini: Kami adalah bangsa yang hebat karena kami adalah orang-orang yang baik.”
Baca juga : Demokrat Kumpulkan US$50 Juta untuk Kampanye Kamala Harris
Presiden Joe Biden dalam pidatonya di Oval Office, Rabu menyatakan pemilihan 2024 adalah perjuangan untuk menyelamatkan demokrasi, dan mengatakan tidak ada yang dapat menghalangi hal tersebut.
“Saya percaya bahwa catatan saya sebagai presiden, kepemimpinan saya di dunia, visi saya untuk masa depan Amerika, semuanya layak untuk masa jabatan kedua. Tetapi tidak ada, tidak ada yang bisa menghalangi penyelamatan demokrasi kita – termasuk ambisi pribadi,” katanya.
“Jadi, saya telah memutuskan cara terbaik ke depan adalah dengan menyerahkan obor kepada generasi baru. Itulah cara terbaik untuk menyatukan bangsa kita,” tambahnya. (CNN/Z-3)
Korea Selatan menggelar pemilu presiden mendadak setelah krisis politik akibat darurat militer oleh mantan Presiden Yoon Suk Yeol.
Wali Kota Warsawa Rafal Trzaskowski meraih kemenangan tipis dalam pemilihan presiden Polandia, menurut hasil jajak pendapat saat pemungutan suara berakhir.
Korea Selatan akan menggelar pemilu presiden pada 3 Juni 2025, setelah Mahkamah Konstitusi resmi mencopot Yoon Suk Yeol dari jabatan presiden akibat deklarasi darurat militer.
MAHKAMAH Konstitusi mengambil putusan cemerlang, memperkuat demokrasi dengan memulihkan makna kedaulatan rakyat.
Tidak hanya partai politik, tetapi juga masyarakat yang akan memilih dalam hal pemilihan presiden dan wakil presiden tentunya
KANDIDAT Presiden dari Partai Demokrat Kamala Harris mengakui kekalahannya dari kandidat Partai Republik Donald Trump dalam Pilpres AS.
Militer AS mengumumkan pemimpin senior ISIS Dhiya’ Zawba Muslih al-Hardani dan kedua putranya tewas dalam serangan di Suriah.
Prancis jadi negara berkekuatan besar pertama di Eropa yang menyatakan secara terbuka niatnya mengakui Palestina.
AS menuduh Hamas tidak menunjukkan keseriusan dalam merespons proposal gencatan senjata yang telah dibahas selama lebih dari dua pekan.
Skema kerja sama merupakan bagian dari kesepakatan tarif timbal balik antara kedua negara.
PEMERINTAH Indonesia dan Amerika Serikat telah sepakat untuk menyusun protokol keamanan dalam menjaga data pribadi warga negara Indonesia (WNI)
Hingga kini Amerika Serikat belum memiliki undang-undang perlindungan data pribadi yang setara dengan regulasi Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved