Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
PERSERIKATAN Bangsa-Bangsa (PBB) pada Jumat (5/7) mengaku sangat prihatin dengan baku tembak di perbatasan Israel-Lebanon yang semakin meningkat. PBB juga memperingatkan risiko perang besar-besaran.
“PBB sangat prihatin atas peningkatan intensitas baku tembak di Garis Biru kemarin yang berpotensi besar menyebabkan perang skala penuh,” kata Kantor Juru Bicara Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres dalam sebuah penyataan.
“Eskalasi bisa dan harus dihindari. Kami menegaskan kembali bahwa bahaya perhitungan yang salah, yang menyebabkan konflik secara tiba-tiba dan lebih luas adalah nyata,” katanya.
Baca juga : Hizbullah Tembakkan 200 Roket ke Israel
Dalam pernyataan itu juga disebutkan solusi politik dan diplomatik menjadi “satu-satunya cara yang layak untuk ke depannya", menggarisbawahi keterlibatan antara pejabat Lebanon dan Pasukan Sementara PBB di Lebanon (UNIFIL) serta Koordinator Khusus PBB.
“Kami menggemakan seruan UNSCOL (Kantor Koordinator Khusus PBB untuk Lebanon) dan UNIFIL yang mendesak para pihak untuk segera kembali mengakhiri permusuhan dan kembali berkomitmen pada implementasi penuh resolusi Dewan Keamanan 1701 (2006),” tulis pernyataan tersebut.
Situasi di sepanjang perbatasan Lebanon dengan Israel semakin memanas di tengah serangan lintas batas antara Hizbullah dan pasukan Israel, selagi Tel Aviv melanjutkan serangan mematikannya terhadap Jalur Gaza yang telah menewaskan lebih dari 38.000 orang sejak 7 Oktober tahun lalu.
Kelompok Hizbullah Lebano mengatakan telah meluncurkan 100 roket Katyusha ke pangkalan militer Israel di Golan dan rudal Falaq buatan Iran ke pangkalan lain di kota Kiryat Shmona dekat perbatasan Israel-Lebanon.
Serangan Hizbullah ini terjadi saat Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersiap untuk mengadakan pertemuan kabinet keamanan untuk membahas usulan dari Hamas tentang kemungkinan kesepakatan gencatan senjata di Gaza. Itu guna menghentikan perang yang telah berlangsung hampir sembilan bulan. (Ant/P-5)
ISRAEL melancarkan serangkaian serangan udara di Nabatieh di Libanon selatan pada Kamis malam (3/7).
Houthi mengumumkan telah meluncurkan rudal balistik Zulfiqar yang menargetkan sebuah lokasi "sensitif" di Israel selatan. Serangan itu diklaim telah berhasil mengenai sasarannya.
SEKRETARIS Jenderal Hizbullah, Naim Qassem, menyatakan pada Sabtu (28/6) bahwa kelompoknya tidak akan meletakkan senjata selama Israel terus melakukan serangan di Libanon selatan.
PARA pemimpin Iran menyadari bahwa mereka sendiri yang harus melawan AS dan Israel. Republik Islam itu tidak punya jaringan proksi dan sekutu di Timur Tengah dan sekitarnya.
KELOMPOK Hizbullah di Libanon mengaku berpihak kepada Iran dalam konflik bersenjata melawan Israel.
Lahir di kota suci Mashhad dari keluarga ulama sederhana, Ali Khamenei mulai terlibat dalam gerakan radikal pada awal 1960-an.
DALAM film Superman, diceritakan terjadi perang dua negara fiktif yaitu Boravia yang didukung pemerintah Amerika Serikat melawan Jarhanpur. Ini terkait agresi brutal Israel di Palestina.
SEJUMLAH menteri Israel dari faksi sayap kanan menyerukan penghentian pengiriman bantuan kemanusiaan menyusul lima tentara Israel tewas dalam penyergapan oleh pejuang Hamas di Gaza utara.
Houthi belum mengaku bertanggung jawab atas serangan itu yang membuat Eternity kehilangan tenaga mesin di lepas pantai kota Hodeida yang dikuasainya.
IRAN menerima sistem rudal permukaan-ke-udara dari Tiongkok sebagai bagian dari upaya cepat membangun kembali pertahanan udaranya yang rusak akibat serangan Israel selama konflik 12 hari.
PM Israel Benjamin Netanyahu berkomitmen melawan kampanye 'demonisasi dan fitnah terorganisir' terhadap Israel di media sosial.
Sistem rudal HQ-9B Tiongkok mampu menempuh jarak hingga mencapai 260 kilometer dan ketinggian maksimum 27 kilometer.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved