Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEPALA kebijakan luar negeri UE, Josep Borrell, mengatakan Brussels sedang memulai upaya untuk memperluas sanksi terhadap Iran setelah serangan Tehran terhadap Israel.
Berbicara setelah pertemuan darurat daring para menteri luar negeri UE, Borrell mengatakan blok tersebut akan mencari untuk memperketat tindakan terhadap pasokan senjata Iran -termasuk drone - ke Rusia dan kelompok proksi di sekitar Timur Tengah.
"Beberapa negara anggota mengusulkan penerapan tindakan pembatasan yang diperluas terhadap Iran," kata Borrell.
Baca juga : Israel Desak DK PBB untuk Berlakukan "Semua Sanksi yang Mungkin" terhadap Iran
Diplomat papan atas UE mengatakan meminta layanannya "memulai pekerjaan yang diperlukan terkait dengan sanksi".
Menteri luar negeri UE mengadakan pembicaraan mendesak setelah serangan drone dan misil yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh Iran terhadap Israel akhir pekan lalu, yang menyebabkan sedikit kerusakan.
Pertemuan mereka datang menjelang KTT dua hari para pemimpin UE di Brussels, di mana eskalasi berbahaya di Timur Tengah akan menjadi sorotan utama dalam agenda.
Baca juga : Harga Minyak Turun Berkat Harapan Penurunan Eskalasi Pasca-Serangan Iran
Serangan langsung pertama Tehran ke tanah Israel sebagai tanggapan atas serangan mematikan terhadap konsulatnya di Damaskus yang secara luas disalahkan pada Israel.
Borrell mengatakan negara-negara UE secara bulat mengulangi kecaman mereka terhadap serangan Iran dan mendukung hak Israel untuk bertahan sendiri.
"Kita harus menjauh dari tepi jurang," kata Borrell.
Baca juga : Tentara Israel Berjanji akan Balas Serangan Iran
Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, menyambut "tren positif menuju penerapan sanksi terhadap Iran" di X, yang sebelumnya adalah Twitter.
UE telah memberlakukan sanksi terhadap Iran atas penyediaan drone kepada Rusia untuk perangnya di Ukraina dan telah mengancam akan menghukum Tehran jika memberikan rudal kepada Moskow.
Borrell mengatakan beberapa negara anggota telah mengangkat kemungkinan menambahkan Pasukan Garda Revolusi Iran ke daftar hitam teroris UE, tetapi dia mencatat hal ini pertama kali memerlukan keputusan hukum di negara anggota. (AFP/Z-3)
Uni Eropa mengecam pemerintah Amerika Serikat karena memberi waktu tambahan selama sebulan kepada Israel padahal sudah terlalu banyak orang di Jalur Gaza yang terbunuh.
SITUASI keamanan Eropa akan berada dalam bahaya nyata jika serangan balasan antara Israel dan Iran memengaruhi fasilitas produksi nuklir dan minyak.
KEPALA Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell menegaskan bahwa serangan Israel terhadap pasukan penjaga perdamaian PBB di Libanon (UNIFIL) sama sekali tidak dapat diterima.
KEPALA Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa pada Rabu (2/10) menyatakan dukungan terhadap upaya Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres dalam mencapai perdamaian.
Dia mengkhawatirkan Tepi Barat akan menjadi 'Gaza baru' yang kecamuk kekerasannya hingga sekarang belum berakhir.
Borrell juga menekankan bahwa gencatan senjata sangat mendesak segera dilakukan, agar langkah-langkah lebih lanjut bisa diambil terkait Gaza.
Namun, pada saat yang sama, Moskow terus melancarkan serangan udara terhadap warga sipil Ukraina.
Menteri Keamanan Dalam Negeri, Kristi Noem, mengonfirmasi keluarga Soliman telah ditahan ICE.
India menembakkan rudal ke wilayah Pakistan dan menewaskan tiga warga sipil, termasuk seorang anak, sebagai tanggapan atas serangan di Kashmir.
Serangan perlahan menghilang dari peta. Di Google Maps, namanya tak lagi muncul, tergantikan oleh Pulau Kura-Kura.
Kantor Berita Nasional melaporkan bahwa ledakan terdengar di kota Nabatiyeh al-Fawqa dan api terlihat membumbung di lokasi tersebut.
BADAN pertahanan sipil Gaza mengatakan sedikitnya 20 orang tewas akibat serangan Israel setelah kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas diumumkan pada Rabu (15/1).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved