Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
SERANGAN rudal Rusia yang mematikan, Rabu (6/3), di kota pelabuhan Odesa di Ukraina berlangsung di tengah kunjungan Presiden Volodymyr Zelensky dan Perdana Menteri (PM) Yunani Kyriakos Mitsotakis. Serangan itu menewaskan lima warga Ukraina.
Angkatan Laut Ukraina mengatakan Rusia menargetkan infrastruktur pelabuhan yang menewaskan lima orang dan menyebabkan sejumlah orang terluka. Mitsotakis, yang mengadakan pembicaraan dengan Zelensky di tempat tersebut, mengaku mendengar suara sirene dan ledakan.
“Kami tidak punya waktu untuk pergi ke tempat penampungan. Ini adalah pengalaman yang sangat intens,” kata Mitsotakis melalui seorang penerjemah di Odesa .
Baca juga : Volodymyr Zelensky: 31 ribu Tentara Ukraina Tewas dalam Perang Lawan Rusia
Ukraina meningkatkan serangan di belakang garis Rusia. Kyiv membunuh seorang pejabat pemilu Rusia dengan bom mobil dan menyerang pabrik logam dengan pesawat drone.
Rusia dan Ukraina telah meningkatkan serangan udara ketika pasukan Moskow maju ke garis depan dan Kyiv menghadapi kekurangan tenaga kerja dan senjata.
Juru Bicara Ukraina Dmytro Pletenchuk membenarkan bahwa serangan di Odesa terjadi saat delegasi Yunani mengunjungi pelabuhan bersama Zelensky.
Baca juga : Volodymyr Zelensky Yakin Ukraina Bisa Kalahkan Rusia
Pasukan Rusia tidak membedakan target militer atau warga sipil.
"Siapa pun mereka, apakah mereka tamu internasional, orang-orang ini tidak peduli,” kata Zelensky.
Kementerian pertahanan Rusia mengklaim serangan terhadap hangar di kawasan pelabuhan komersial Odessa. Kapal tanpa awak sedang dipersiapkan untuk digunakan dalam pertempuran oleh angkatan bersenjata Ukraina.
Baca juga : Masuki Tahun Ketiga Perang, Ukraina Masih Defensif Terhadap Serangan Rusia
Serangan itu terjadi hanya beberapa hari setelah 12 orang, termasuk lima anak-anak, tewas ketika sebuah pesawat nirawak Rusia menghantam sebuah blok apartemen di kota yang sama di Laut Hitam. Itu menjadi salah satu serangan paling mematikan terhadap warga sipil dalam beberapa minggu.
Ketika Gedung Putih sedang berjuang untuk mengakhiri sikap diam Partai Republik terhadap paket bantuan baru Amerika Serikat ke Ukraina, Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Presiden Joe Biden mengatakan serangan Odesa menunjukkan kebutuhan mendesak untuk mengirim senjata.
“Serangan ini merupakan pengingat bagaimana Rusia terus menyerang Ukraina secara sembarangan setiap hari,” katanya. (France24/Z-1)
Wacana soal pemotongan bantuan militer dapat melemahkan semangat warga Ukraina yang tengah berjuang di garis depan.
Wali Kota Kharkiv, Igor Terekhov, mengatakan dua orang tewas dan 28 lainnya terluka saat Rusia menyerang Kharkiv, Ukraina.
SEBUAH jet tempur F-16 milik Ukraina yang baru-baru ini dikirimkan oleh negara-negara Barat, dilaporkan telah berhasil menembak jatuh pesawat tempur Rusia, Sukhoi Su-35.
ANGKATAN Udara Ukraina mengeklaim telah menembak jatuh satu unit jet tempur canggih milik Rusia, Sukhoi Su-35, di wilayah Kursk pada Sabtu (7/6) waktu setempat.
Sebuah jet tempur Su-35 milik Rusia ditembak jatuh dalam sebuah operasi udara di arah Kursk pada Sabtu (7/6) dini hari waktu setempat.
Dalam perkembangan lain, Zelensky menyebut telah bertemu dengan para pejabat militer guna mengevaluasi situasi terkini di garis depan pertempuran.
KAPAL Madleen, yang diinisiasi Freedom Flotilla Coalition (FFC), tengah menempuh perjalanan menuju Jalur Gaza.
PULAU Kreta di Yunani masih merasakan dampak gempa berkekuatan 6,1 magnitudo yang terjadi pada Kamis (22/5) pagi waktu setempat.
GEMPA bumi berkekuatan 6,1 magnitudo mengguncang wilayah timur laut Pulau Kreta, Yunani, pada Kamis (22/5) pagi waktu setempat.
GEMPA bumi berkekuatan 6,1 magnitudo mengguncang wilayah bawah laut di sekitar Pulau Kreta, Yunani, pada Kamis (22/5) dini hari waktu setempat.
Gempa bumi berkekuatan 6,0 magnitudo mengguncang wilayah selatan Pulau Kasos, Yunani, Rabu dini hari.
Penelitian terbaru mengungkap Makam I di Vergina tidak berisi jenazah Filipus II, ayah Aleksander Agung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved