Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PRANCIS menjatuhkan sanksi terhadap 28 pemukim ekstremis Israel yang dituduh melakukan pelanggaran hak asasi manusia terhadap warga sipil Palestina di Tepi Barat yang diduduki.
"Ke-28 orang tersebut kini dilarang memasuki wilayah Prancis," kata Kementerian Luar Negeri.
Dikatakan bahwa mereka dengan tegas mengutuk kekerasan yang tidak dapat diterima yang dilakukan oleh pemukim terhadap penduduk Palestina yang meningkat dalam beberapa bulan terakhir.
Baca juga : Prancis Setop Dana Pengungsi Palestina, Ikuti Amerika dan Inggris
“Merupakan tanggung jawab pemerintah Israel untuk mengakhirinya dan mengadili mereka yang melakukannya,” tambahnya.
"Prancis juga akan meminta sanksi di tingkat Eropa," katanya.
SIkap Prancis ini muncul setelah Inggris pada hari Senin (12/2) mengatakan pihaknya memberikan sanksi kepada empat pemukim ekstremis Israel yang dituduh melakukan pelanggaran hak asasi manusia terhadap warga Palestina di Tepi Barat.
Baca juga : Emir Qatar Kritik Pendukung Israel karena Benarkan Pembunuhan Massal di Gaza
Sebelumnya, Amerika Serikat telah mengumumkan tindakan hukuman terhadap salah satu dari mereka, serta tiga lainnya, pada tanggal 1 Februari atas apa yang mereka sebut sebagai kekerasan yang tidak dapat ditoleransi.
Sekitar 490.000 pemukim tinggal di antara sekitar tiga juta warga Palestina di Tepi Barat, di pemukiman yang dianggap ilegal berdasarkan hukum internasional.
“Kolonisasi adalah ilegal menurut hukum internasional dan harus dihentikan”, tambah Kementerian Luar Negeri Prancis.
Baca juga : Amerika Serikat Kecam Perluasan Permukiman Yahudi di Tepi Barat
Sejak 7 Oktober, pasukan dan pemukim Israel telah membunuh sedikitnya 390 warga Palestina di Tepi Barat, menurut kementerian kesehatan Palestina di Ramallah.
Perang Gaza terbaru dimulai setelah kelompok militan Palestina Hamas melancarkan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya pada tanggal 7 Oktober yang mengakibatkan kematian sekitar 1.160 orang di Israel, sebagian besar warga sipil, menurut penghitungan AFP berdasarkan angka resmi Israel.
Militan juga menyandera sekitar 250 orang, sekitar 130 di antaranya masih berada di Gaza, menurut data Israel. Israel mengatakan 29 tawanan lainnya diperkirakan tewas.
Baca juga : Pengadilan Belanda Embargo F-35 untuk Israel
Pengeboman dan serangan darat Israel yang tiada henti di Gaza telah menewaskan sedikitnya 28.473 orang, kebanyakan wanita dan anak-anak, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas di wilayah Palestina. (AFP/Z-4)
Hari Solidaritas Hijab Internasional menawarkan kesempatan untuk mendalami berbagai pandangan tentang hijab dalam tradisi agama yang berbeda.
Orang Yahudi pada periode Romawi itu dianggap tidak tinggal di pertanian di luar desa atau kota.
Israel kini rumah bagi 700.000 orang Yahudi asal Maroko.
Salah satu rudal juga menargetkan pusat penelitian yang dikelola pemerintah.
Turki merupakan negara mayoritas Muslim pertama yang mengakui Israel pada 1949.
Presiden PCBS Ola Awad melaporkan bahwa sekarang 5,2 juta warga Palestina tinggal di 'Negara Palestina', yakni Tepi Barat, Jalur Gaza, dan Yerusalem timur.
BILA membicarakan hubungan internasional, kita tak boleh melepaskan segala bentuk implementasi dan instrumen yang menyertainya. Festival de Cannes (FDC) milik Prancis ialah contoh.
Festival budaya urban dan street culture dari Prancis, DRP pertamakali hadir di Summarecon Mall Serpong (SMS) Gading Serpong Tangerang, selama 10 hari mulai 26 Juli hingga 4 Agustus 2024.
Dua brand mode Indonesia yang berpartisipasi dan siap memasuki pasar mode internasional, yaitu Enigma dan Senses.
Kue khas Prancis, Choux au Craquelin, memikat pengunjung Brightspot dengan lapisan atas yang renyah berpola retak dan isian choux yang lembut di dalam.
Mengucapkan “bonjour” saat berada di Prancis sangat penting untuk mendapatkan perlakuan baik.
Pada pelabuhan tua Venesia, kudengar ratapan Toreador yang malang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved