Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, menyampaikan kepada Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, Kamis, bahwa melindungi warga sipil di Gaza merupakan hal yang kritikal. Biden juga menekankan pentingnya memberikan lebih banyak bantuan kemanusiaan yang harus diizinkan masuk.
Biden, dalam pembicaraan telepon pertamanya dengan Netanyahu sejak 26 November, menyerukan pembentukan koridor kemanusiaan untuk "memisahkan penduduk sipil dari Hamas".
"Dalam pernyataannya, Gedung Putih menegaskan bahwa "Presiden menekankan keharusan kritis untuk melindungi warga sipil dan memisahkan mereka dari Hamas, termasuk melalui koridor yang memungkinkan perpindahan orang dengan aman dari daerah yang ditetapkan sebagai zona konflik," ujar pernyataan dari Gedung Putih.
Baca juga: Serangan Israel terhadap Jurnalis Patut Diselidiki sebagai Kejahatan Perang
Amerika Serikat telah dengan tegas mendukung hak Israel untuk membela diri setelah serangan oleh Hamas pada 7 Oktober, di mana Israel menyatakan 1.200 orang tewas dan 138 orang tetap ditahan.
Meskipun demikian, pemerintahan Biden menyatakan keprihatinan terhadap jumlah warga sipil Palestina yang terlalu banyak yang tewas akibat serangan Israel. Kementerian kesehatan yang dikelola Hamas melaporkan jumlah korban jiwa telah mencapai 17.177 pada Kamis.
Baca juga: Rudal Huthi yang Meluncur ke Israel Dicegat di Laut Merah
Amerika Serikat juga mendorong Israel, yang saat ini melakukan serangan di selatan Gaza setelah gencatan senjata singkat yang gagal pekan lalu, untuk melakukan langkah-langkah lebih lanjut dalam melindungi warga sipil.
"Perlu diingat bahwa Israel harus memberikan prioritas perlindungan terhadap warga sipil," ujar Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dalam konferensi pers bersama Menteri Luar Negeri Britania Raya David Cameron. "Masih penting bahwa Israel memastikan perlindungan warga sipil sesuai dengan niat mereka."
Amerika Serikat juga mendorong agar bantuan lebih banyak dapat masuk ke Gaza.
Biden menyambut baik keputusan Israel memperbolehkan masuk lebih banyak bahan bakar setelah kandasnya gencatan senjata, tetapi menggarisbawahi bantuan yang jauh lebih besar sangat dibutuhkan di berbagai sektor.
Ia juga menyerukan agar Hamas memungkinkan Palang Merah mengakses tawanan yang masih dipegang kelompok militan Palestina tersebut.
Biden secara terpisah berbicara dengan Raja Abdullah II Yordania, dan keduanya sepakat untuk bekerja menuju perdamaian yang berkelanjutan di Timur Tengah, termasuk pembentukan negara Palestina. (AFP/Z-3)
Namun beberapa pihak khawatir bahwa penuntutan pertama kali terhadap mantan presiden AS ini akan menjadi sebuah kegagalan yang akan melemahkan kasus-kasus lain yang lebih besar.
Berikut daftar lima masalah hukum yang menyeret nama mantan presiden AS, Donald Trump.
HAKIM tidak mengizinkan kamera video di pengadilan mantan Presiden AS Donald Trump berada di New York City, AS, hari ini, Selasa (4/4). Trump dituduh memberikan suap kepada bintang porno.
Gedung Putih memastikan Amerika Serikat dengan resmi mengakhiri masa darurat kesehatan nasional Covid-19 mereka.
Presiden AS Joe Biden kembali menyerukan larangan senjata serbu secara nasional dan mengambil langkah keamanan untuk senjata lainnya.
Pertemuan Joe Biden dengan Partai Republik dan Demokrat mengalami kebuntuan tentang batas utang Amerik Serikat.
Menurut Otoritas Barang Antik Israel (IAA), temuan itu diidentifikasi sebagai konstruksi kerajaan periode Kuil Pertama (abad 10-6 SM) serta yang paling indah dan mengesankan hingga saat ini.
Orang Yahudi pada periode Romawi itu dianggap tidak tinggal di pertanian di luar desa atau kota.
Pemain Israel-Arab itu didatangkan Al-Nasr dari klub Tiongkok Guangzhou R & F seharga 2,5 juta euro.
Kerja sama tersebut menjadi kesepakatan pertama yang dilakukan antara negara Arab dan negara Yahudi.
Bagi Skotlandia, dua kekalahan beruntun membuat mereka tersingkir dari puncak klasemen Grup B2 disalip Rep Ceko yang menang 2-0 atas Slovakia.
Seorang anggota keluarga kerajaan Abu Dhabi, Sheikh Hamad bin Khalifa Al-Nahyan, menandatangani perjanjian kemitraan senilai US$92 juta pada Senin dengan pemilik klub, Moshe Hogeg.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved