Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

4.104 Anak Palestina Jadi Korban Kekejaman Israel

Cahya Mulyana
07/11/2023 15:44
4.104 Anak Palestina Jadi Korban Kekejaman Israel
Kuburan masal warga Palestina, korban jiwa kekejaman Israel(AFP)

ISRAEL telah melancarkan serangan udara dan darat tanpa henti di Jalur Gaza sejak terjadi gempuran kilat oleh kelompok pejuang kemerdekaan Palestina, Hamas sebulan lalu. Setidaknya 10.022 warga Palestina, termasuk 4.104 anak-anak dan 2.641 wanita, terbunuh di Jalur Gaza sejak saat itu.

Wakil Sekretaris Jenderal PBB dan Koordinator Bantuan Darurat Martin Griffiths menyesalkan pembunuhan massal yang sedang berlangsung di Jalur Gaza. Ia mengatakan, jumlah korban tewas akibat serangan Israel sejak 7 Oktober telah mencapai 10.022 orang.

Dalam tulisan di media sosial X, Griffiths berkata, "Lebih dari 10.000 orang dilaporkan telah terbunuh sejak 7 Oktober, 10.000 nyawa hilang dalam satu bulan. Ini bertentangan dengan kemanusiaan," katanya.

Baca juga: Guterres : Gaza Jadi Kuburan Massal Anak-anak Palestina

Sebelumnya, kantor media yang berbasis di Gaza mengatakan, 2% dari populasi daerah kantong yang terkepung adalah korban langsung agresi Israel, baik mereka yang meninggal atau terluka.

Sementara itu, jumlah korban tewas di Israel hampir 1.600, menurut data resmi pemerintah. Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan, Gaza telah menjadi kuburan anak-anak.

Baca juga: 15 Selebritas Indonesia Ini Ikuti Aksi Solidaritas Bela Palestina di Monas

"Ratusan anak perempuan dan laki-laki terbunuh atau terluka setiap hari,” sebut Guterres.

Dia mengulangi seruannya atas pemberlakuan gencatan senjata kemanusiaan, lebih banyak penyaluran bantuan untuk Gaza, pembebasan sandera Hamas tanpa syarat, dan perlindungan warga sipil, rumah sakit, fasilitas PBB, serta tempat penampungan dan sekolah. (Anadolu/Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya