Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Joe Biden berhadapan dengan calon rivalnya di Pemilu 2024, Donald Trump, di wilayah kekuasaanya, setidaknya secara virtual.
Tim kampanye presiden berusia 80 tahun itu, Senin (16/10), mengungah unggahan pertama mereka di Truth Social, medial sosial buatan Trump.
"Mari kita lihat bagaimana caranya. Yang mau beralih silahkan bergabung," ungkap akun @BidenHQ yang menggunakan avatar Darb Brandon, meme yang menampilkan Presiden AS itu sebagai super hero dengan mata laser berwarna merah.
Baca juga: Biden Pertimbangkan Perjalanan ke Israel Saat Perang dengan Hamas Terus Berlangsung
Tim kampanye Biden kemudian mengunggah sejumlah unggahan yang menampilkan kritik terhadap Trump yang dilontarkan oleh rivalnya di Partai Republik, Ron DeSantis dan Nikki Haley.
"Kami baru saja bergabung dengan Truth Social, mayoritas karena merasa hal itu lucu," kata tim kampanye Biden di X.
Tim kampanye Biden telah mengonfirmasi bahwa akun di Truth Social itu asli.
Baca juga: Biden: Pendudukan Israel atas Gaza adalah Kesalahan Besar
Trump membuat Truth Social pada 2021 setelah akunnya di Twitter dibekukan secara permanen karena dianggap membela kekarasan setelah aksi penyerangan di Gedung Capitol oleh para pendukungnya pada 6 Januari.
Aksi penyerangan di Capitol itu terjadi setelah Trump mengklaim dirinya sebagai pemenang Pemilu 2020, bukan Biden.
Trump dan Biden kemungkinan akan kembali berhadapan di Pemilu AS 2024. (AFP/Z-1)
Aplikasi yang diberi nama Truth Social itu akan menjadi corong baru Donald Trump setelah dia diblokir oeh Twitter, Instagram, dan Youtube.
Trump memecah keheningan bertepatan dengan momen Elon Musk membuat kesepakatan senilai US$44 miliar atau Rp634 triliun untuk membeli Twitter.
Truth Social dinilai melanggar aturan Play Store karena memunculkan konten yang mempromosikan ancaman fisik dan kekerasan.
Saham Trump Media & Technology Group (DJT), pemilik Truth Social, jatuh 9% dalam perdagangan setelah Donald Trump dinyatakan bersalah atas 34 dakwaan pidana.
Donald Trump merayakan keputusan Mahkamah Agung ke media sosial Truth Social.
Pengamat Timur Tengah, Faisal Assegaf, berbagi pengalaman dramatisnya selama 100 jam ditahan oleh pasukan Kurdi di Suriah pada April 2025.
Konsumen fashion di AS menggugat Hermes karena dianggap enggan menjual tas Birkin tanpa pembelian produk mewah lainnya.
Sebuah petisi kepada Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS menyerukan larangan bahan kimia metilen klorida dalam proses dekafinasi kopi karena kekhawatiran terhadap kanker.
Kontroversi aturan berpakaian di pesawat menjadi sorotan di Amerika setelah seorang penumpang menyewa pengacara karena dianggap tidak mematuhi kebijakan pakaian di Delta Air lines.
Sejak diperkenalkannya vaksin HPV di Amerika Serikat pada 2006, terjadi penurunan signifikan infeksi HPV dan pra-kanker serviks pada remaja dan perempuan dewasa muda.
BNI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong UMKM kopi Indonesia menuju pasar dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved